E N A M B E L A S

54.4K 2.9K 63
                                        

Keadaan sangat sepi ketika Fana sampai di apartemen milik Samudra dan dirinya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Keadaan sangat sepi ketika Fana sampai di apartemen milik Samudra dan dirinya. Ia berpikir kenapa Samudra belum pulang? Ia juga tidak memberi alasan apapun saat ia mengatakannya tadi.

Fana pergi ke kamar mandi karena ia sudah gerah dan badannya sudah lengket. Selesai mandi ia duduk diatas ranjang dan mulai mengechat kedua temannya untuk menghilangkan kesuntukan.

◾ Best Friend Hits ◾

Sifana:
Woy lo pada lagi ngapain?


Send.


"Huhh pada kemana ya dia orang? Bisanya kalo gue chat langsung pada bales. Dasar pas dibutuhin aja gak nongol tapi kalo gak dibutuhin nongol! Minta apa sih dia orang! "gerutu Fana mencibir kedua sahabatnya.

"Kalo kayak gini ngapain coba gue, udah Samudra belom balik lagi. Ntah tu orang kemana!"

Tiba-tiba terdengar suara notivikasi dari dalam ponsel Fana yang ada di sebelahnya.

Drrt Drrt

"Sapa lagi! Kalo ternyata mereka berdua yang bales gue abisin mereka! "

Alya:
Kita lagi sibuk kali Fan.

Rinai:
Iya kita lgi sibuk mengerjakan sesuatu keles Lo gak usah ganggu ya!

"Noh! Benerkan? Mereka sibuk apa lagi coba. Kayak orang penting aja! "gerutu Fana.

Sifana:
Lo berdua ya! Kalo gak gue butuhin aja nongol kalo gue butuhin nongol tapi sekali nongol ngomongnya sibuk! Lo berduani kayak orang penting aja kesana sini sibuk! Kayak anak Presiden tau gak!

Rinai:
Ya emang gue anak Presiden lo baru tau ya!

Fana melemparkan asal ponselnya karena ia terlalu kesal dengan kedua sahabatnya yang sok sibuk padahalnya kagak sama sekali.

"Gue ke--"

Cklek

Gerutuan Fana terpotong saat tiba-tiba pintu kamarnya di buka oleh seseorang. Siapa lagi kalo bukan Samudra, kalo bukan dia ya udah digebukin tuh ama Fana.

"Kemana aja lo baru pulang? "tanya Fana sinis.

"Terserah gue! "Samudra kembali melanjutkan jalannya sambil melemparkan tas kearah sofa dan membuka seragam yang tadi ia pakai ke sekolah.

"Eh naroknya yang bener dong! Jangan maen lempar-lempar emang ini kandang apa maen lempar-lempar aja! Itu juga kenapa bajunya maen buka-bukaan! Kalo buka tuh di kamar mandi sekalian mandi! "ucap Fana panjang lebar memarahi Samudra dan  hanya dibalas lirikan mata. Lalu pergi kedalam kamar mandi.

SAMUDRA AGRIVADA [END] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang