STAY WITH YOU - STAY Season 2

37. SOME RANDOM DAY (2)

Ryujin melempar handphonenya keatas ranjang dengan wajah kecewa. Yeji, teman sekamar Ryujin, yang sedang berbaring diatas ranjang miliknya sambil asyik memainkan handphone, sontak menolehkan wajahnya.

"Wae?" tanya Yeji penasaran.

"Tidak ada apa-apa..." jawab Ryujin acuh.

"Jangan bohong..." Yeji langsung beranjak dari posisi tidurnya, dan menyandarkan punggungnya ke tembok. "Kita sudah menjadi teman sekamar bertahun-tahun lamanya. Aku tahu kapan kau kesal, kapan kau senang, dan kapan kau sedih. Kau tidak bisa membohongiku..."

"Yee yee yee..." cemooh Ryujin.

"Cih..." Yeji melirik sinis. "Apa kau sadar, akhir-akhir ini kau selalu bertingkah mengesalkan. Ada apa sebenarnya denganmu, huh?" ucap Yeji lagi.

"Bukan urusanmu, Eonni..." Ryujin menjawab ketus.

"Jelas urusanku, Ryujin!" Suara Yeji meninggi. "Bagaimanapun juga aku leader kalian..."

"Kau hanya leader, bukan ibuku..." Ryujin malah semakin melawan.

"Yaa!! Sebenarnya ada apa denganmu?? Kau benar-benar menyebalkan!!"

"Bisakah kau biarkan aku sendiri, Eonni?? Aku sedang benar-benar merasa kesal saat ini!!" seru Ryujin sambil menghentakkan sebelah kakinya dengan sangat keras. Yeji berdecak kesal. Sebelum ia beranjak dari tempat tidur, Yeji memukul keras kasurnya. Bahkan ia keluar dari kamar tersebut dan membanting pintu dengan sangat kasar.

"Yaaa!!! Eonni... kau mengagetkanku!!" Yuna yang tengah menonton televisi di ruang tengah, sampai melompat terkejut ketika mendengar suara pintu yang dibanting keras oleh Yeji.

"Ryujin benar-benar membuatku kesal!!" jawab Yeji yang langsung duduk tepat disamping Yuna. Ia melipat kedua tangannya di depan dada, dan menatap layar televisi dengan dua ujung bibir yang ia tarik ke bawah.

"Eonni bertengkar dengan Ryujin eonni? Waow... aku rasa itu bukan sesuatu hal yang baru." Ucapan Yuna terdengar cukup sarkas. Yeji melengos kesal.

"Apa kau lihat akhir-akhir ini Ryujin bertingkah aneh? Dia benar-benar mulai menyebalkan..." keluh Yeji. Yuna yang tengah menggenggam remote televisi hanya mengangkat kedua bahunya.

"Ryujin eonni bahkan sering memarahiku dengan alasan tidak jelas..." sahut Yuna.

Jika kembali diingat, sebelumnya Ryujin memang tidaklah seperti ini. Hubungannya dengan para member ITZY terbilang sangat baik. Mereka bersama dari awal trainee, bahkan sampai Yoo Jin memutuskan menggabungkan mereka menjadi girl group baru, ITZY. Ryujin pun sama sekali tidak menunjukkan tanda-tanda perubahan sikap ketika mereka melakukan persiapan debut. Akhir-akhir ini saja Ryujin mulai bertingkah aneh.

Ryujin sering kali memarahi Yuna, entah dengan alasan apapun. Ia bahkan sering kali terlibat debat kusir dengan kedua member tertua di ITZY, Yeji dan Lia. Chaeryeong, yang kebetulan seumuran dengan Ryujin, terkadang lebih memilih diam dan menghindari Ryujin jika di rasa mood-nya sedang tidak baik.

"Mungkin Ryujin eonni hanya terkena serangan panik setelah debut?" terka Yuna sambil mengangkat sebelah alisnya. Yeji melirik sekilas kearah Yuna. "Eonni pasti setuju, Ryujin eonni mulai berubah setelah mendekati tanggal debut ITZY..."

Yeji sejenak terdiam dan melemparkan pandangannya ke lantai.

"Entahlah..." jawab Yeji dengan helaan nafas kasar. "Jelas ada yang tidak beres dengan anak itu, sekalipun aku tidak tahu apa alasannya..."