STAY WITH YOU - STAY Season 2

49. RESPOND

Selalu terlihat setia mengantar Kwon Jiyong dan keluarganya kemanapun mereka pergi, tak heran jika kehadiran Tuan Chan terkadang tak luput dari sorotan media. Sudah banyak orang tahu, jika Tuan Chan adalah supir kepercayaan dan juga kesayangan Kwon Jiyong dan keluarganya. Dan dengan tersorotnya Tuan Chan oleh media, seolah itu adalah pendeklarasian secara tidak langsung bagi orang-orang tertentu, untuk tidak menyentuh Kwon Jiyong dan keluarganya. Ada peraturan 'tidak tertulis', yang harus dipatuhi oleh orang-orang 'tertentu' itu, dari generasi lama ke generasi baru, tanpa terkecuali; yang membuat keamanan Kwon Jiyong dan keluarganya sudah pastilah terjamin.

Pebisnis di Korea Selatan bahkan terheran-heran, bagaimana bisa Kwon Jiyong dan keluarganya terbebas dari masalah klise yang biasa melanda perusahaan-perusahaan yang ada di Korea Selatan. Sekalipun perusahaan-perusahaan terkenal di Korea Selatan juga banyak yang memiliki catatan bersih, namun perusahaan tersebut kadang tidak bisa menghindar dari hal seperti; rumor buruk yang dilayangkan tak beralasan, tuduhan penggelapan pajak tanpa bukti, atau ancaman-ancaman yang datang dari orang-orang yang mengaku mafia dan memeras sebuah perusahaan dengan dalih memberi penjagaan yang setimpal untuk perusahaan tersebut. Bahkan perusahaan ataupun usaha yang dimiliki Kwon Jiyong dan keluarganya tidak pernah menjadi tumbal untuk isu politik di Korea Selatan. Kwon Jiyong dan keluarganya terbebas dari hal-hal itu. Bukan berarti karena Jiyong mempunyai kekuatan untuk membungkam hal-hal buruk seperti itu. Tidak... Kwon Jiyong tidaklah sekuat itu. Dan untuk sebabnya? Entah... tidak pernah ada yang tahu. Bahkan, sampai detik ini pula, sebab kesetiaan Tuan Chan pada Kwon Jiyong masihlah menjadi misteri. Sama misteriusnya dengan garis keluarga yang dimiliki Kwon Jiyong, yang bahkan sampai saat ini juga tidak diketahui dengan jelas.

Tuan Chan memang tidak hanya bertindak sebagai supir. Tapi ia juga dipercaya menjaga Kwon Jiyong dan keluarganya. Untuk itulah, di kesehariannya, Kwon Jiyong jarang sekali memakai jasa bodyguard untuk menjaganya, istri atau anak-anaknya. Dan terbukti, selama Tuan Chan bekerja bersama Kwon Jiyong, tidak pernah ada satu orangpun yang berani mengusik Kwon Jiyong dan keluarganya. Yeah... mungkin memang hanya kroco-kroco rendahan atau media-media bernyali besar yang nampaknya belum tahu dengan siapa mereka berhadapan.

Itupun, selagi tindakan mereka masih dapat dimaklumi...

Jika tidak?

Jangan tanya...

Contoh saja malam ini...

Kejadian sebelumnya membuat Tuan Chan mau tak mau kembali ke tempat yang sudah lama tidak ia kunjungi. Tempat yang akan selalu menyambutnya dan menghormatinya dengan baik. Tempat dengan informasi-informasi yang terjamin akurat yang dapat di akses oleh orang-orang tertentu sekelas Tuan Chan. Dan tempat yang menjadi awal munculnya peraturan 'tidak tertulis', tentang resiko yang akan di dapat jika orang-orang atau pihak tertentu berani menyentuh barang hanya sehelai rambut Kwon Jiyong dan anggota keluarganya...

BURNING HEAVEN - adalah bar kecil yang terletak di Yeoksamdong, Gangnamgu, Seoul. Bar yang sudah lama berdiri, bahkan jauh lebih lama dari Bar Wind Flower yang terkenal. Bar dengan arsitektur tua, dan sama sekali tidak tersentuh perombakan dari awal bar tersebut berdiri. Bar yang sebenarnya terlihat normal. Tapi bagi mereka yang tahu, mereka tidak akan pernah mau menginjakkan kaki di bar yang terkenal sebagai 'surga' yang terasa seperti 'neraka' ini...

"Selamat malam, Tuan Chan..." seorang pria dengan seragam security nampak menyapa Tuan Chan dengan ramah sambil membukakan pintu bar tersebut.

Tuan Chan hanya tersenyum dan menganggukkan kepala sambil berjalan memasuki bar tersebut. Kehadiran Tuan Chan sontak mengundang perhatian seluruh orang yang berada di dalam bar tersebut. Tuan Chan kembali tersenyum, dan mulai berjalan kearah meja bar.