"Kepalanya miring ke kanan dikit. Yak. Lagi, lagi. Nah stop."
Ckrek! Ckrek! Ckrek!
Jaemin langsung menegakkan badannya sambil melihat-lihat hasil jepretannya.
"Gimana?" tanya Somi sambil menghampiri Jaemin yang membuat Jaemin langsung memperlihatkan hasilnya.
"Rambutmu terlalu berantakan ga sih?" katanya kemudian membantu Somi menata rambutnya.
Somi menghela napasnya. "Aduh segini aja udah lah. Yang mau nge-endorse siapa, yang ribet siapa," keluh Somi. Saat ini Somi yang merupakan selebgram sedang photoshoot untuk endorse produk alat tulis dengan Jaemin sebagai fotografernya.
Jaemin nyengir mendengar keluhan Somi. "Ya kan ntar bayarannya bagi dua," katanya. "Ayo dah ulang, sekali lagi."
"Dari tadi sekali lagi sekali lagi mulu," sungut Somi.
"Iyaa ini beneran lagi sekalii."
Somi akhirnya menghela napas, lalu kembali ke bangku dan berpose lagi.
Ryujin yang dari tadi memperhatikan mereka hanya bisa menggelengkan kepalanya. "Bosen banget ga sih njeng? Yang lain pada kemana dah?" kata Ryujin membuka suara.
"Nah yang ini bagus," kata Jaemin sambil melihat hasil potretnya.
"Mana coba liat," balas Somi sambil menghampiri Jaemin.
Yhaaa Ryujin dikacangin wakakak.
Ryujin mendengus. "Bagosss kacangin teroosss! Duniyaa serasa milik berduaaa!"
Mendengar ucapan Ryujin, Somi langsung menoleh lalu tertawa. "Ya maap Ryu heheheh," katanya lalu melirik ke jam dinding. "Lo tau sendiri temen-temen kita kek apa. Sekolah fakultatif gini pasti pada ngaret lah. Baru juga jam segini, jelas belom pada dateng," lanjutnya.
"Hooh. Tapi biasanya ntar lagi juga pada dateng kok," sambung Jaemin sambil memasukkan kembali kameranya ke dalam wadahnya.
Baru saja Ryujin mau membalas perkataan Jaemin dan Somi, seseorang tiba-tiba berada di ambang pintu kelas. Atensi Jaemin dan Somi yang berada di depan kelas langsung teralih ke orang itu. Rupanya Hyunjin.
"Wetset. Hai ganteng, nyari Ryujin ya?" tanya Somi ke Hyunjin.
Hyunjin yang mendengar pertanyaan Somi langsung berdecak. "Iya bacot. Mana dia?" balas Hyunjin ngegas.
"Heh. Kok lo kasar banget ama cewe gue?" sahut Jaemin, tidak terima.
Mencium adanya keributan, Ryujin langsung bangkit dari duduknya dan berjalan menghampiri pintu kelas. "Duh duh. Gausah tubir pagi-pagi," katanya kemudian menatap Hyunjin. "Apa lo?" tanyanya ketus.
"By, aku mau jelasin," kata Hyunjin.
"Jelasin apa? Gue udah enek ya Hyun. Jadi sekarang lo boleh pergi."
KAMU SEDANG MEMBACA
Vacation
FanfictionSiapa yang menyangka bahwa rencana liburan ke villa selama 3 hari itu akan berdampak begini? "Jadi, siapa dalang dari semua ini?!" "Tunjukin muka lo bajingan!" ( Sequel of Next Door & Kang PHP vs Playgirl )