Siapa yang menyangka bahwa rencana liburan ke villa selama 3 hari itu akan berdampak begini?
"Jadi, siapa dalang dari semua ini?!"
"Tunjukin muka lo bajingan!"
( Sequel of Next Door & Kang PHP vs Playgirl )
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Author's POV
"Gimana dek? Siap?"
Taeyong menyembulkan kepalanya di sela pintu kamar ganti pengantin wanita, membuat perempuan yang tadinya sibuk mematut pantulan dirinya di cermin buru-buru menoleh.
"ABANG!" serunya. "Masuk sini."
Menghela napas, Taeyong mulai mendekati adiknya. "Kenapa? Nervous?"
"Bang, harus ya gue nikah sekarang?"
"Lho? Kok gue lo tanya? Kan ini keputusan lo." "Udah, gak usah sok malu-malu gitu lah. Biasanya juga barbar gak tau tempat."
"ABANG IH GAK NOLONG BANGET!"
"Kan ngegas." "Udah cepetan, mama papa dah nunggu."
Baru saja Taeyong ingin beranjak, adiknya kembali merengek. "Ihh abangg... Gandengg...."
Lagi, Taeyong menghela napas. Sebuah senyum geli tersungging di bibirnya. "Untung ade gue. Yaudah sini."
Pria itu pun mengulurkan tangan ke arah adiknya yang langsung disambut dengan genggaman erat. Taeyong bisa merasakan tangan adiknya bergetar. Rupanya ia benar-benar gugup.
Tak ingin menambah kegugupan adiknya, Taeyong menyimpan tawanya dalam hati.
✾✾
"Jaemin plis, bisa cepetan dikit gak sih? Ini kita dah telat ke nikahannya!"
Berpura-pura tak dengar, Jaemin memilih fokus menyetir dan menghiraukan omelan istrinya, Somi. "Siapa suruh preparenya lama," gerutunya dalam hati.
"KAMU NGEDUMEL KAN?" semprot Somi.
"HAH ENGGAK KOK SAYANG!" balas Jaemin. "Anjim kok dia tau," lanjutnya dalam hati.
"Duhh tau gini gue berangkat sendiri aja daripada liat kalian gelud," gerutu Ryujin di jok belakang. "Coba aja Mas Bangchan gak sibuk."
"Diem lo Ryu," sahut Jaemin.
"Dih galak," sungut Ryujin. "Som, tuh liat suami lo jadi ikut sensi gara-gara lo."
"KOK JADI GUE BANGSAT?" seru Somi.
"ENNIK JANGAN NGUMPAT KASIAN SI ADE!"
Begitulah perdebatan mereka berlanjut. Ryujin hanya menepuk dahinya. Heran karena sejak Somi hamil, perempuan itu jadi mudah sensitif.
"Btw, Minju bakal dateng gak ya?" tanya Ryujin, berupaya menyudahi perdebatan antara pasutri di depannya.
"Dateng lah. Nikahan sepupu ndiri masa diskip," jawab Somi.
