09. Mufty

2.5K 170 2
                                    

***

Hawa di kamar Riko mulai panas sedari tadi.
Bukan masalah suhu ruangan yang dinaikkan.
Tapi perdebatan antara dua sahabat yang masih berlangsung sejak beberapa saat yang lalu.

"Terus lo ngomong apa!?"

"Ya gue minta maaf lah?!!"

"Kenapa lo minta maaf?!"

"Ya karna gue salah ko...?!"

"Sejak kapan lo peduli sama kesalahan lo..."
Riko tidak habis pikir dengan tindakan Nathan yang kali ini sedikit berbeda.

"Lah. Gue minta maaf salah. Gak minta maaf salah, gimana sih?!!"

"Gue kan nyuruh lo buat nanyak ama tu cewek. Kenapa dia selalu kabur setiap liat lo. Bukan malah gini."

"Terus apanya yang salah ko???!!"

"Semuanya salah nathan!!!"
Riko meninggikan suaranya.
Jika sudah seperti ini. Nathan dengan sendirinya akan berhenti berdebat.
Jangankan dirinya. Bayu yang terkenal pedas jika sedang bicara, bisa kicep seketika kalau Riko sudah berteriak.

"Gak ngerti gue sama jalan pikiran lo" Celetuk Nathan.

Riko mulai frustasi menghadapi sifat Nathan.
Padahal dari dulu sahabatnya itu paling susah disuruh minta maaf. Meskipun dirinya jelas salah.
"Setelah itu lo ngomong apa lagi??!"

"Ya kita kenalan. Habis gitu udah. Emang kenapa sih!!"

"Terus lo bilang siapa nama lo!"

"Yang namanya kenalan ya pasti nyebutin nama lah ko.... Lo cakep-cakep begok ya"

Riko mengerang kesal.
"Bukan gue yang begok. Tapi ello!"

"Lah. Gue lagi"

Riko tidak memperdulikan Nathan yang terus menggerutu.
Dia memikirkan masalah Nathan kedepannya.
Ini bakalan rumit dari apa yang dia pikirkan.

"Lo bilang kalo nama lo Nathan?"

"Nggak. Gue bilang nama tengah gue!"

"Astaghfirullah. Allahu akbar!!"
Riko semakin frustasi mendengarnya. Dia mengusap wajahnnya kasar lantas mondar mandir mencari cara untuk memberi tahu yang sebenarnya.

"Lo kenapa sih ko. Dari tadi mondar mandir ngomel gak jelas. bikin gue pusing!"

"Lo tau gak sih apa yang lo lakuin. Hah?!"

"Emang gue ngelakuin apa sih Ko.... Elah dari tadi lo bikin stres gue aja."

"Sekarang gue tanyak. Apa lo tau cewek itu siapa?"
Suara Riko mulai merendah.

"Kan gue udah bilang. Dia namanya PriIly. P.R.I.L.L.Y" Katanya sambil mengeja.

"Bukan. Maksud gue. Lo tau gak orang-orang yang ada dibelakang cewek itu??!"

"Lah mana gue taaau! Lo aneh-aneh deh nanyaknya"
Nathan terkekeh sumbang.
Sedari tadi dia bingung dengan Riko yang bersikap tidak seperti biasanya.
Menyuruhnya pagi-pagi untuk kerumah itu anak dan bertanya tentang hal-hal aneh seperti barusan.

"Siapa yang nyuruh lo buat minta maaf ama tu cewek?"

"Robi"
Celetuk Nathan malas.

"Jadi lo terima saran si Robi!!! Lo tau kan. Si robi otaknya gesrek. Dan lo tau dia orangnya gak pernah serius!!"

"Ya gue fikir saran dia juga bener. Gue kan salah tuh waktu pertama gue ketemu tu cewek terus gue bentak__"

"Cukup!!" Tangan Riko mengudara menghentikan alibi Nathan.

My Senior ReturnTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang