Hari ini Reyhan terlihat sangat lesu, bibirnya terlihat pucat sekali.
"Kenapa boy?" tanya Denis yang baru saja datang dan duduk di kursinya. Reyhan.
"Nggak enak body" ucap Reyhan
"Yaelah sakit lo ternyata. Gue ada obatnya mau nggak lo?" tawar Denis pada Reyhan yang sedang memejamkan matanya.
"Gue udah minum obat" ucap Reyhan
"Ini beda Rey, dijamin obatnya manjur deh" ucap Denis.
"Aargghh udah sana lo. Ganggu aja" ucap Reyhan kesal pada Denis.
Reyhan sedang tidak mood hari ini mungkin karna efek dari nggak enak badan.
"Selow bosque" ucap Denis.
"Devan mana?" tanya Reyhan
"Ada apa nyari gue? Kangen lo Rey?" ucap Devan yang baru saja datang.
"Udah kaya jin aja lo. Muncul tiba-tiba" ucap Reyhan.
"Hehe orang ganteng kalau dicari ya pasti nongol" ucap Devan
"Pd lo" ucap Denis
"Emang" ucap Devan.
"Eh van. Minjem buku pr dong. Gue belum nih nomer 2" ucap Denis.
"Nggak ah. Enak aja. Otak gue ampe pusing tadi malem ngerjain ni pr. Masa lo mau nyontek ahh panjul" ucap Devan.
"Yaelah cuma nomer 2" ucap Denis.
"Yaudah nih. Nanti dikantin traktir gue makan" ucap Devan.
"Ok bos! Siap bos" ucap Denis lalu mengambil buku pr milik Devan.
"Dasar 2 curut" gumam Reyhan lalu dia memejamkan matanya kembali.
***
"Eh Rey katanya ada murid baru" ucap Sinta pada Reyna yang sedang menulis materi yang ada dipapan tulis."Siapa?" tanya Reyna
"Cewe katanya. Nggak tau siapa. Tapi anehnya kok anak-anak pada heboh banget yah. Kayak orang terkenal aja yang masuk sekolah ini" ucap Sinta.
"Ya mungkin aja. Tapi gue bodo amat sih" ucap Reyna.
"Katanya dia masuk kelas Ipa 1" ucap Sinta
"Seangkatan kita?" tanya Reyna
"Iya" Sinta mengangguk.
"Berarti bakal satu kelas sama Reyhan?" tanya Reyna lagi
"Iya, kenapa? Lo cemburu yah?" goda Sinta
"Apaan sih, Nggak!! Emang yang masuk cewe?" tanya Reyna
"Iya cewe" ucap Sinta
"Oh. Biasa aja" ucap Reyna
"Eh gimana lo sama Reyhan?" tanya Sinta begitu kepo.
"Apaan sih lo gajelas" ucap Reyna kesal.
"Sinta tolong kamu kerjakan nomor 2 dipapan tulis" ucap guru didepan.
"Mampus gue" ucap Sinta
"Nah kan lo" ucap Reyna menahan tawanya.
***
KAMU SEDANG MEMBACA
Reyhan Reyna [COMPLATE]
Teen FictionMove on itu memang sangat sulit bagi orang yang terlalu dalam mencintai. Tapi yang lebih sulit itu adalah ketika kita mencintai seseorang yang belum bisa move on dari masa lalunya. Apa itu yang namanya egois? ingin mendapatkan yang baru namun tak bi...