THE INNOCENT LOVE, ROCKY

Part 88- "ANEH, SOO AH"

Author POV
Pagi telah tiba...

"Hoam.." epilog Soo ah di pagi hari dimulai dengan membuang uap segarnya.

Matanya berkeliaran berusaha mencari jawaban dimana ia sekarang. Matanya membulat sempurna, setelah melihat sosok laki-laki yang tertidur di sofa yang berjarak cukup jauh dari kasur yang Soo ah tempati sekarang.

'Ro... rocky? di-..dia sudah datang?.. dan a-..aku, kenapa ada disini?'-

"Shh..." Ringis Soo ah. Entah kenapa, ia ingin buang air kecil sekarang.

Ia berusaha memindahkan tubuhnya ke pinggir kasur agar ia dapat meraih kursi rodanya yang terletak di samping kasur.

Tangan pendeknya tak sampai meraih kursi roda tersebut.

'Ayolah Soo ah...'-

Ujar Soo ah membatin. Ia berusaha tidak berisik agar tidak membangunkan tidur Rocky.

"Sedang apa?" Suara serak-serak berat terdengar jelas di telinga Soo ah.

"Eoh? K-..kau sudah ba-.. bangun?"

"Mau kemana?" Tanya Minhyuk dengan wajah yang datar. (Author panggil Minhyuk aja ya?😅 Daripada Rocky, agak gimana gitu, tapi tetep Park Minhyuk ASTRO kok zheyenkkk😍)

"A-..aku... ingin.." ujar gugup Soo ah yang tangan kanannya menunjuk ke arah kamar mandi di pojok kamar Minhyuk, memang ruangan yang VIP:v.

Minhyuk yang mengerti dengan isyarat tersebut langsung mendekati Soo ah yang berusaha meraih kursi roda.

Tanpa aba-aba, Minhyuk langsung saja menggendong badan Soo ah ala-ala pengantin, yang otomatis membuat wanita tersebut mengalungkan tangannya di leher Minhyuk.

'Tampan'. Kata itu yang kini terlintas di benak Soo ah. Bagaimana tidak? Pesona ketampanan Minhyuk jika dipandang dari dekat membuatnya memandang karena terpesona laki-laki bermarga 'Park' itu.

Minhyuk yang sadar jika Soo ah memandangnya, melirik ke bawah arah Soo ah.

Nah, saat itulah ke empat mata mereka bertemu. Soo ah sadar, ia segera membuang pandangannya ke arah yang lain.

Minhyuk meletakkan Soo ah di WC duduk di kamar mandinya.

"Aku akan tunggu diluar" ujar Minhyuk sambil keluar dan menutup pintu kamar mandi tersebut.

3 menit kemudian...

"Sudah?"

"Iya, sudah.." Minhyuk membuka pintu setelah ada jawaban mengiyakan dari Soo ah.

Lagi dan lagi Minhyuk menggendong Soo ah. Meletakkan wanita tersebut di pinggir kasur Minhyuk.

"Aku akan buat makanan, tunggu disini" ucap Minhyuk sambil pergi meninggalkan Soo ah.

"Gomawoyoo, Rocky... ssi.." ucap Soo ah yang otomatis menghentikan langkah Minhyuk, laki-laki itu tersenyum kecil dan kemudian melanjutkan langkahnya.

'Tidak seperti biasanya...'-

.......

"Kau tidak makan?" Tanya Soo ah di sela-sela suapan dari tangan Minhyuk. Laki-laki itu menggeleng.

"Kenapa?"

"Jangan pikirkan aku.." ketus Minhyuk yang membuat Soo ah langsung tetdiam.

"Rocky ssi,.." panggil Soo ah yang dibalas deheman oleh Minhyuk.

"...aku ingin membicarakan sesuatu.."

"... itu.. tentang perceraian.. kita, ka-.."

"..a- aku.. sudah tanda tangan, hanya...tinggal dirimu saj-..."

"Jangan bahas itu!" Ketus Minhyuk.

"Tapi... bukankah kau yang ingin-.."

Tingg!!..

Suara dentingan sendok membuat Soo ah terkejut. Minhyuk emosi. Ia meletakkan dengan keras piring yang berisi bubur yang ia buat di rak dekat kasur.

"Aku bilang, jangan bahas itu!! kau tidak dengar?!" Luap perkataan emosi seorang Park Minhyuk. Soo ah terdiam.

"Mianhae.." ucap pelan Soo ah masih bisa terdengar oleh telinga Minhyuk.

Ia yang tak sengaja melihat Soo ah menyembunyikan wajahnya, berusaha meredam emosinya.

"Kenapa kau mendonorkan darahmu demi orang lain?!" Tanya Minhyuk tiba-tiba.

"Nee?"

'Aa...-aku harus ja-.. jawab apa?'-

To Be Continued

"Tulis komentar kalian kalian di bawah yaaa, jan lupa vote nya beb" -> Rocky:))

Salam Author
Ananda😍😍