"Apa nya yang Bagus ma, anaknya ga ada yang mau lo ini" kesal Taehyung mendengar penuturan mamanya.
"Ya Bagus, biar mama bisa comblangin kamu sama Jihee"
"Uhuk-uhuk" Raebi tersedak makanannya ketika mendengar penuturan Chaeryong.
Sedangkan Taehyung yang menjadi objek pembicaraan, diam dengan mata melotot dan mulut yang sedikit terbuka. Shock bahasa gampangnya.
"Gimana menurut kamu Rae?" Chaeryong menanyakan pendapat Raebi mengenai niatnya.
Raebi tak langsung menjawab. Dia sedang menandaskan satu gelas air minum akibat tersedak tadi.
"Ma... Mana bisa gitu" protes taehyung setelah sadar dari shocknya.
"Kenapa ga bisa? Harus bisa dong" kekeuh Chaeryong.
"Tapi kayaknya Jihee ga mau deh Tan" ujar Raebi.
"Bener kata Raebi ma" imbuh Taehyung.
"Kenapa? Kenapa ga mau? Kamu jahatin dia ya Tae?" tuduh Chaeryong.
"Ngga gitu ma" Taehyung mengusak wajahnya kasar. "Jihee itu adik temen aku, masa iyaㅡ"
Ucapan Taehyung dipotong.
"Ya malah makin Bagus dong, kan kamu bisa jadi gampang buat deket sama dia"
Taehyung mendesah frustasi mendengar penuturan mamanya.
Oh ayolah, ga segampang itu.
"Maaaa, Jihee itu ga suka sama aku" ujar Taehyung lagi.
"Ya kenapa gitu? Kamu kan ganteng, kenapa bisa Jihee ga suka?"
"Tae ga tau ma, yang Tae tahu Jihee itu ga nyaman kalo deket sama Tae. Bawaannya pasti canggung kalo udah sama Tae"
Di tempatnya Raebi sedikit tersentak mendengar penuturan Taehyung.
"Beda kalo sama yang lain, dia pasti bawaannya santai aja" tanpa sadar Taehyung bercerita dengan raut kesal.
"Kok lo kesel kak?" tembak Raebi.
Dan Taehyung lagi-lagi mematung terkejut.
"Kamu cemburu?" tanya mamanya sambil mencondongkan badannya ke depan.
"Nggak kok" jawab Taehyung lugas. Namun makin jelas salah tingkah.
"Kak- lo..." Raebi menutup mulut tak percaya melihat ke arah Tae.
"Ngga Rae. Denger dulu" ujar Taehyung. "Bukan cemburu, cuma semacam kesel aja. Yang lain dijadiin temen, nah sama gue cuma kayak senior-junior biasa. Sopan banget lagi, beda kalo sama yang lain blak-blakan. Bahkan kalo papasan pasti nunduk sopan" cerita Taehyung.
"Mama ga peduli cerita kamu. Ra urus. Yang mama tau kamu harus usaha buat jadiin Jihee mantu mama. Bundanya Gitae" ujar Chaeryong telak.
"Bunda?" Gitae yang mendengar kata bunda di sebut langsung bertanya antusias.
"Iya sayang, Gitae mau ketemu Bunda terus kan?" hasut Chaeryong.
"Ma, jangan hasut Gitae" peringat Taehyung yang tentu saja tak di indahkan sama sekali oleh Chaeryong.
"Mau mau" Gitae malah mengangguk antusias.
"Abis ini kita telfon bundanya mau?"
"Mauuu Gitae mauuuu" Gitae sudah terlanjur antusias mendengar kata Bunda. Dan sekarang Gitae mulai merengek ke arah Taehyung.
"Ayah telfon Bunda, yah" pinta Gitae.
Taehyung mendelik ke arah mamanya yang kini sudah menyambung makannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
BUNDA
Fanfiction[END] 👶 "OH MYYYYYYYY" "YA TUHANN BENERAN ANAK TAEHYUNG" "GILA AJA ANJIR LO UDAH PUNYA ANAK TAE?" "CEWEK MANA YANG LO HAMILIN?" Yahh gimana dong? Presiden Mahasiswa kita udah punya anak. Namun siapa bundanya?? ⚠⚠WARNING!!⚠⚠ K-Popers Area. First...
