16

36.3K 1.8K 32
                                    

PLEASE VOTE AND COMMENT

Gue pastikan lo gak sendiriKarena lo punya gue-Hansel-

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Gue pastikan lo gak sendiri
Karena lo punya gue
-Hansel-

Jangan ucapin sesuatu yang belum pasti

Karena lo gak pernah tahu ada hati yang sakit karena terlalu berharap untuk hal yang tak pasti
-Chanie-

Chanie sendirian lagi. Kamar ini terasa lebih sunyi sejak beberapa hari lalu. Kamar yang biasanya menjadi 'markas' dirinya dan Sakura sudah beralih menjadi 'markas'nya sendiri.

Ia meraih ponselnya, membuka kontak, dengan sekali menekan maka ia akan berada dalam panggilan telepon dengan kontak itu. Hatinya terasa berat untuk sekedar menekan icon panggilan.

Nafasnya sengaja ia hembuskan dengan kasar. Ponsel yang ada digenggamannya dilempar begitu saja diatas kasur.

Niat hati ingin menelepon Papanya, namun ada rasa takut yang bersarang dalam dirinya. Tanpa perlu menerka-nerka, Chanie tahu, Papanya juga tidak baik-baik saja sekarang. Namun, Chanie ingin mengetahui apa yang akan dilakukan Papanya sekarang.

"Chanie!" Jantung Chanie hampir saja copot saat pintu kamarnya dibuka secara kasar.

Langkah orang itu sangat cepat. Chanie bahkan belum sempat mengeluarkan suara, tubuhnya sudah direngkuh orang itu. Pelukannya hangat. Namun, sarat akan rasa khawatir.

"Gue minta maaf." Ia berujar dalam posisi memeluk Chanie.

"Minta maaf kenapa?"

"Gue baru liat berita itu. Harusnya semalam gue ada disini. Maafin gue." Pelukannya perlahan terlepas, digantikan dengan tatapan sayu.

"Gak papa kok, Sel." Itu Hansel.

"Dalam perjalanan kesini, gue telepon Sakura. Ternyata semalam dia temenin lo. Maaf karena gue gak tahu."

"Lo gak perlu minta maaf. Gak ada yang salah kok."

"Gue tadi telepon Om Chandra." DEG! Jantung Chanie bergemuruh saat nama Papanya disebut.

"Kenapa?"

"Karena gue tahu, lo gak bakalan kuat untuk menelepon Om Chandra." Laki-laki ini benar-benar mengetahui Chanie. Detik itu juga Chanie jadi terbawa perasaan, akan tetapi sepersekian detik selanjutnya ia sadar bahwa mereka adalah sahabat. Harusnya ia tak boleh terbawa perasaan dengan sahabatnya sendiri.

"Om baik-baik saja. Saat ini Om Chandra sedang dalam perjalanan ke Bandung." Jelas Hansel tanpa perlu diminta.

"Kalau lo mau," Hansel menggantung kalimatnya.

Kedua alis Chanie terangkat menanti kata-kata Hansel selanjutnya.

"Kalau lo mau, kita bisa ke Bandung sekarang." Lanjut Hansel. Ia agak ragu jika Chanie mau ke Bandung. Saat ini Tante Vilia ditahan di Polrestabes Bandung.

Dinikahin DosenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang