12

1.4K 145 96
                                        

"Sudah siap?" tanya Nayeon pada putrinya.

"Sudah" jawab Greyna dengan senyum yang mengembang.

"Kalau begitu ayo kita jalan"

Nayeon menggandeng Greyna keluar dari rumah. Sebelum benar-benar meninggalkan rumah Nayeon mengunci pintu terlebih dahulu.

"Tunggu, ibu mengunci pintu dulu"

Greyna mengangguk menanggapi ibunya.

"Grey..." panggil seseorang dengan suara yang tak asing di telinga kedua orang tersebut.

Nayeon yang awalnya sedang fokus dengan kunci sekarang mengalihkan pandangannya pada seseorang yang memanggil putrinya itu.

"Nenek kakek..." panggil Greyna yang kemudian berlari untuk mendekati keduanya.

"Grey rindu nenek dan kakek" ucap Greyna yang sekarang berada di pelukan Ny. Park yang sudah menurunkan tubuhnya.

"Nenek juga"

"Grey mau kemana malam-malam seperti ini?" tanya Tn. Park.

"Ke festival lampion" jawab Greyna.

"Benarkah? Pas sekali. Nenek ke sini untuk mengajak Greyna dan ibu merayakan penutupan festival lampion" tutur Ny. Park.

"Woah... pasti akan menyenangkan" Greyna sangat antusias.

"Ibu cepat ke sini" teriak Greyna menyuruh ibunya untuk segara mendekat.

"Tidak perlu berteriak" ujar Nayeon yang sudah dekat dengan mereka.

"Ibu ayah, apa kabar?" sapa Nayeon pada Ny. dan Tn. Park.

"Baik. Kamu juga baik-baik saja kan?"

"Ya aku baik, Greyna juga" Nayeon.

"Kata Grey kalian akan ke festival lampion, apa itu benar?" tanya Tn. Park.

"Ya. Sebenarnya aku tidak mau pergi karena ini sudah malam, tapi Grey terus merengek. Aku bisa apalagi, aku tak mungkin menolak" jawab Nayeon.

"Kalau begitu ayo pergi bersama. Kemarin aku melewatinya dan berpikir akan mengajak kalian ke festival lampion" tutur Tn. Park.

"Ibu ayo kita pergi bersama nenek dan kakek saja" Greyna.

"Baiklah. Ibu akan melakukan apa yang membuat Grey bahagia" Nayeon.

"Kalau begitu ayo ke mobil. Sebelum di sana terlalu ramai" Ny. Park.

Mereka pun berjalan menuju mobil.

"Non Greyna" panggil bibi Ahn yang ternyata sedari tadi berada di dalam mobil.

"Bibi Ahn" sapa Greyna yang kemudian masuk ke mobil.

"Apa kabar bi" Nayeon.

"Baik, nyonya juga baik kan?"

"Tentu saja"

"Sekarang rumah seperti dulu, terasa sepi karena nyonya dan non Grey tidak ada di rumah" tutur bibi Ahn.

Nayeon menanggapi perkataan bibi Ahn dengan senyuman.



.

.

.

.

.







Apartment Jinyoung

Jinyoung sedang berusaha menghubungi Jisoo yang tak kunjung pulang. Padahal Jinyoung sudah memberi tahu jangan terlalu lama tapi kenyataannya dia tidak mendengarkan perkataannya.

A Marriage || JinYeon StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang