32

1.1K 83 13
                                    

"Aku masih tak mengerti mengapa ibuku sangat suka padamu, Dia seperti jatuh cinta padamu oppa". Hyun Jin menggeleng sembari memenuhi mulutnya dengan kue strawberry yang baru saja mereka beli, "Dia bahkan tak jarang menyuruhku menjauh dengan alasan ingin berbicara empat mata denganmu, Seperti yang tadi ia lakukan". Hyun Jin menelan sisa kue yang berada di mulutnya lalu berbalik untuk menatap Kyuhyun dengan berkata, "Apa yang dikatakan ibuku padamu?".

"Rahasia".

Hyun Jin memberenggut lalu kembali memutar duduknya seperti semula, Memandangi pemandangan hijau diluar sana. Mereka sedang menuju perjalanan pulang dan sebelum meninggalkan tempat ini, Kyuhyun mengajaknya untuk berpamitan pada ibunya yang masih terbaring di rumah sakit.

Tentu saja ibunya sangat senang.

Namun kali ini Hyun Jin mulai ragu, Ibunya senang melihat dirinya atau senang melihat suaminya?

"Sejak tadi kau banyak sekali bicara. Kau tak marah lagi padaku, Hmm?".

Hyun Jin melanjutkan dirinya untuk mengunyah kue strawberry yang berada diatas pangkuan-nya lalu berkata dengan nada berlebihan, "Sedikit".

"Apa-nya?".

"Aku masih sedikit marah padamu".

"Tidak apa-apa".

Hyun Jin menolehkan kepalanya terlalu cepat dengan berkata, "Tidak apa-apa jika aku marah padamu?".

"Bukan begitu. Setidaknya marah-mu tak lagi banyak, Aku bisa mengatasinya dengan mudah jika hanya tersisa sedikit".

"Terkadang rasa percaya dirimu terlalu berlebihan".

"Mau kubuktikan?".

"Apa?".

Hyun Jin sedikit mengernyit ketika tiba-tiba Kyuhyun menepikan mobilnya lalu menarik tengkuk-nya dan begitu saja melumat bibirnya dengan gerakan yang teramat pelan.

Astaga.

Mulutnya bahkan masih penuh dengan kue strawberry.

"Aku sejak tadi ingin merasakan kue strawberry-mu tapi kau tak menawarkannya padaku dan ternyata rasanya manis".

Hyun Jin masih berusaha menghitung satu sampai sepuluh di dalam hatinya untuk menenangkan jantungnya yang mendadak berdebar kencang ketika Kyuhyun berkata sebelum kembali melumat bibirnya, "Dan aku ingin merasakannya lagi".

Di tepi jalan.

Pria gila ini mencium bibirnya dua kali yang sialan sekali lagi mampu membuat kupu-kupu dalam perutnya mengepakkan sayap untuk saling bertebangan.

Cho Kyuhyun memang tak bisa ditebak.

"Hentikan oppa, Bagaimana jika orang lain melihat?".

Kyuhyun tersenyum menyandarkan tubuhnya pada sandaran kursi mobil lalu berkata dengan santai, "Kenapa kalau orang lain melihat? Aku mencium istriku sendiri".

Hyun Jin mengangguk pelan lalu berkata, "Ye-ye-ye. Terserah padamu, Sekarang lanjutkan kemudi-mu tuan".

Kyuhyun sekali lagi tersenyum lebar lalu menyimpan kedua tangannya diatas pipi Hyun Jin dengan berkata, "Lihatlah, Wajahmu sudah sangat memerah hanya dengan satu ciuman dariku. Bagaimana jika kita bercinta disini sekarang? Kau pasti akan—".

Percayalah demi semua dewi tercantik yang pernah ada, Ini harus di hentikan. Jika tidak, Cho Kyuhyun akan benar-benar merobek bajunya dan mengajaknya bercinta.

Disini.

Sekarang.

Di dalam mobil.

Di tepi jalan.

After Wedding (Mr.Arrogant Sequel, END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang