After Wedding (Mr.Arrogant Sequel, END)

12

Ada beberapa hal yang terkadang semuanya berjalan tak sesuai dengan apa yang telah di rencanakan.

Hyun Jin masih tersenyum sembari menbalas genggaman tangan Kyuhyun, Pria gila itu masih menampilkan wajah sedikit kesal dengan terus berjalan pelan di bibir pantai dengan menggenggam sebelah tangannya.

"Anggap saja ini sebuah hadiah kecil untukku".

Kyuhyun menoleh pada wajah Hyun Jin yang sumringah lalu kembali menatap ke depan, "Kau tak perlu sekesal itu oppa". Hyun Jin menutup kalimatnya dengan sebuah senyuman kecil.

Menghentikan langkahnya, Kyuhyun lalu menghela nafas dan berkata, "Kita jadi tak bisa pulang tepat waktu karena rapat itu harus di undur dua jam dari jadwal yang telah di tentukan".

Hyun Jin tersenyum ceria kemudian bergelayut pada lengan kanan Kyuhyun dengan berkata, "Ibuku selalu bilang padaku jika terkadang semuanya tak selalu berjalan sesuai keinginan kita jadi daripada kau terus memasang wajah kesal begitu, Lebih baik kita menikmati pemandangan ini".

Kyuhyun memicing menatap Hyun Jin sementara istrinya itu tak henti mengembangkan senyumnya menatap langit senja dan deburan ombak yang menenangkan.

"Kau senang?".

Hyun Jin mengangguk, "Hmm tentu saja aku senang. Mari kita melihat dari sisi yang lain, Rapatmu harus tertunda dan tergantikan oleh semua ini". Hyun Jin memejamkan mata sebentar kemudian kembali menatap Kyuhyun dengan tersenyum lalu berkata, "Aku sama sekali tidak keberatan".

"Cih". Kyuhyun mengganti wajahnya yang kesal menjadi sebuah senyuman ketika memandang wajah Hyun Jin yang tersenyum ceria padanya.

"Tapi aku khawatir pada kondisimu".

"Aku baik-baik saja".

"Maafkan aku jika terkesan berlebihan tapi sungguh aku tidak mau sesuatu yang buruk kembali menimpamu, Tuhan kembali mempercayakan kita untuk memiliki seorang anak dan usia kandungan-mu masih cukup rentan. Aku tidak mau kau—".

Hyun Jin mengambil langkah untuk mengecup bibir Kyuhyun lalu berkata, "Aku baik-baik saja oppa".

"Sayang—".

"Aku ibu dari anak ini. Aku tak mungkin memaksa tubuhku jika memang aku merasa sudah lelah, Lihat aku..". Hyun Jin menyimpan kedua tangannya di wajah Kyuhyun lalu kembali berkata, "Aku baik-baik saja, Aku cukup sehat dan kuat hanya untuk berjalan-jalan seperti ini. Lagipula ada kau di sampingku. Semua akan baik-baik saja hmm?".

Menghela nafas panjang, Kyuhyun membawa kedua tangan Hyun Jin untuk bertengger di lehernya lalu menyimpan tangannya sendiri di sekitar pinggang Hyun Jin sembari berkata, "Apa aku terlalu berlebihan khawatir padamu?".

Hyun Jin menggeleng, "Aku tahu apa yang kau rasakan. Aku tahu seberapa besar rasa ketakutan yang kau miliki yang membuatmu semakin khawatir tapi anehnya aku selalu suka setiap kali kau khawatir padaku, Itu artinya kau sangat peduli padaku tapi—".

"Aku memang sangat peduli padamu".

"Tapi aku tidak mau khawatir-mu itu justru menyulitkanmu sendiri. Aku benar-benar tidak apa-apa sekarang". Hyun Jin melanjutkan kalimatnya dengan tersenyum berharap perasaan Kyuhyun bisa membaik.

Kyuhyun masih terdiam dengan tetap menatapnya, Wajah pria gila itu jelas masih menyiratkan sedikit kekesalan dan kekhawatiran yang berlebih. Membawa sebelah tangan Kyuhyun untuk mengusap perutnya, Hyun Jin berkata dengan lembut, "Bayi kecilmu ini kuat oppa, Dia mengatakan agar kau tak perlu terlalu khawatir padanya sebab dia tak akan suka begitu pun dengan ibunya, Ibunya tak suka jika melihat wajah ayahnya terus terlihat kesal".