Happy Reading❤
🍬🍬🍬
Saat ini Prilly tengah mondar-mandir di kamarnya sembalri mengenggam ponselnya dengan raut wajah gelisah.
Ya ia sedang gelisah karena sedari tadi Boy belum memberinya kabar.Perasaan Prilly riba-tiba cemas mengkhawatirkan Boy.
Ia terus menelepon Boy tadi tetap saja tidak ada jawaban membuat prilly mengigit jarinya"ck kak Boy kemana sih.Kok perasaan gue gak enak.
Prilly terus saja mondar-mandir sambil menghubungi Boy,tapi hasilnya tetap nihil tidak ada jawaban dari Boy.Prilly menghela nafasnya kasar.
DRUMMMM
Ia mendengar suara motor,dengan tergesa Prilly berlari keluar kamarnya.
Prilly menghampiri kedua abangnya yang tengah duduk di sofa"abang abis darimana?"tanyanya.
"Biasa main"jawab Galang.
Prilly menatap kosong,membuat Gilang dan Galang heran"Ily kamu kenapa bengong"Gilang menepuk bahu Prilly.
Prilly langsung tersadar dan mengercapkan matanya"gatau kenapa perasaan ily gak enak,tiba-tiba ily kepikiran sama kak Boy"lirihnya.
Gilang dan Galang langsung terdiam mendengar perkataan Prilly.Meraka bingung apa harus memberitahu Prilly bahwa Boy jatuh dari motornya karena balapan,dan membuat Prilly cemas.Tapi jika mereka tidak memberitahu Prilly mereka akan merasa bersalah telah membohongi Prilly.
Gilang menghela nafasnya"sebenernya tadi abang sama Galang nemenin Boy balapan,dan tadi boy sempat jatuh dari motor"jelasnya.
Prilly membulatkan matanya"APA KAK BOY BALAPAN TERUS JATUH DARI MOTORNYA"teriaknya"terus gimana keadaan kak boy sekarang?"khawati Prilly,dengan mata yang berkaca-kaca.
"Tadi Boy bilang gak papa,dan dia langsung pulang,kayanya mau istirahat"ucap Galang.
Prilly mentap kedua abangnya"bang jadi kak boy suka balapan?"
Gilang dan Galang mengaggukan kepalanya"Iya dia sering banget balapan!"balas Galang.
Prilly menghela nafasnya kasar"Yaudah ily tidur duluan"pamitnya.
Prilly menghempaskan tubuhnya ke kasu king size nya"pokonya besok liy harus ketemu kak boy!"gumamnya.
🍬🍬🍬
Esok harinya,Prilly berniat menemui Boy di bascam Warior tidak lain dan tidak bukan yaitu warung bi Ineum.
Dan saat ini sudah jam pulang sekolah.Kata kedua abangnya Boy tidak masuk sekolah,dan sedang berada di warung Bi Ineum.
Prilly menuju warung bi Ineum dengan menggunakan jasa ojek online,karena kedua abangnya tidak bisa mengantarnya.
"Makasih bang"ucap Prilly sembari memberi uang ongkos ojek yang ia pesan.
Ia melangkahkan kakinya memasuki warung Bi Ineum yang kelihatan sepi.
"Kak Boy"panggil Prilly,yang dipanggil pun menoleh.
KAMU SEDANG MEMBACA
Boy (Completed)
Fiksi RemajaSedang di REVISI!!! BOY WILIAM selalu menutupi kerapuhannya,dengan sikap dingin nya. Dalam hidupnya tidak ada yang berkesan selain menatap Bintang di tengah malam. Sampai ada seorang gadis yang mampu membuatnya tersenyum kembali.Setelah bertahun-tah...