Happy Reading❤
Bulan tidak akan terlihat indah
Jika tanpa Bintang di sisinya
-Dinasari-
🐳🐳🐳
Prilly terperangah menatap tempat ini,sungguh tempat ini terlihat sangat indah"Ya ampun tempatnya bangus banget Ily suka"teriaknya.
Ya Boy mengajak Prilly ke Bukit agar dapat melihat Bintang dengan jarak dekat.
Boy mendudukan bokongnya yang diikuti oleh Prilly.
Prilly memandang takjub tempat ini,ia bisa melihat keindahan kota jakarta dari atas.Ia juga bisa menatap Bintang dengan jarak dekat.
"Kak Boy sering datang ke tempat ini"tanya Prilly.
Boy mengaggukan kepalannya"kalau ada masalah gue sering dateng kesini"balasnya.
Prilly menaggukan kepalannya Paham"kalau kak Boy lagi ada masalah,kakak bisa kok cerita sama Ily"ucapnya.
Boy menatap wajahPrilly,lalu mengalihkan pandangannya menatap lurus ke depan.
"Gue benci Papah!gue ngerasa kalau Papah gue gak pernah menginginkan kehadiran gue!Semenjak mama meninggal Papah selalu aja sibuk dengan pekerjaannya,seakan dia gak pernah nganggap gue ada,dalam hidup gue,gue benci yang namannya papah"jelasnya"tapi tadi Papah datang,dia minta maaf sama gue atas semua kesalahannya.Tapi yang bikin gue muak,dia datang buat minta maaf dan juga buat minta restu buat nikah sama sekertarisnya itu"lanjutnya.
Prilly menitikan air matanya,ia bisa melihat tatapan Boy, di dalamnya tersirat luka,ia tidak menyangka bahwa kehidupan Boy serumit ini.
Sekarang ia tahu kenapa Boy menjadi sosok yang dingin,Boy berusaha menutup semua kesedihannya dengan bersikap dingin,padahal hatinya rapuh.Dan Boy tidak mau memperlihatkan kesedihannya kepada orang lain.
Prilly mengusap air matanya,ia memeluk tubuh Boy dari samping"Ily tau gimana perasaan kakak,tapi kakak gak boleh membenci Papah kakak sendiri,walau bagaimana pun dia adalah Papah kandung kakak.Ily yakin papah kakak pasti sangat menyangi kakak,walau tindakannya salah"Boy terdiam kaku mendengarkan ucapan Prilly.
"Papah kakak kan udah minta maaf,kakak harus bisa berdamai dengan masalalu.Kalau papah kakak menikah kakak kan bisa memiliki keluarga yang utuh,kakak bisa mendapatkan sosok ibu"
"Mamah gue cuman satu"sarkas Boy.
Prilly tersenyum ia mengusap bahu Boy"Ily tau mamah Citra adalah mamah terbaik bagi kakak.Mamah kakak pasti sedih kalau liat kakak membenci papahnya sendiri.Mamah citra pasti seneng kalau liat kakak baikan sama papah kakak.Cuman satu,Kakak harus berdamai dengan masalalu,dan melanjutkan hidup kakak untuk masa depan"
Boy terdiam kaku,ucapan Prilly membuat hati kecilnya teriris,tiba-tiba air mata papahnya tadi terlintas di pikirannya,tatapan sendu papahnya dan penyesalan papahnya,wajah papahnya seakan terngiang-ngiang di pikirannya.
Boy memeluk erat Prilly,ia menenggelamkan kepalanya pada cekuk leher Prilly,aroma sampo Prilly membuat ia sedikit merasa tenang."Makasih"lirihnya.
Prilly tesenyum dan mengeratkan pelukannya,ia menengelamkan wajahnya di dada bidang Boy.
Ia membiarkan Boy memeluknya,agar bisa mengurangi sedikit beban Boy.
KAMU SEDANG MEMBACA
Boy (Completed)
Teen FictionSedang di REVISI!!! BOY WILIAM selalu menutupi kerapuhannya,dengan sikap dingin nya. Dalam hidupnya tidak ada yang berkesan selain menatap Bintang di tengah malam. Sampai ada seorang gadis yang mampu membuatnya tersenyum kembali.Setelah bertahun-tah...
