Eps. 8 Cemburu

74 5 0
                                    

Happy Reading

Tatapan para murid STAR Academy terus terarah pada 'The Lovely Gengs'. Mungkin murid baru menatap mereka karena terpesona dengan paras cantik mereka. Tetapi, berbeda dengan murid yang sudah lama belajar disini. Mereka tahu siapa mereka. Para murid perempuan mereka menyebut mereka sebagai 'PHO'.

'The Lovely Gengs' berjalan dengan santai nya menuju kantin. Mereka tak memperdulikan tatapan orang - orang di sekitarnya, karena tak ada yang tampan. Tetapi, mereka suka diperlakukan seperti ini. Mereka menganggap, artinya mereka populer. Memang paras mereka semua cantik dan mereka juga pintar dalam bertarung. Tapi, yang membuat para murid tidak menyukainya adalah sikap mereka yang selalu membuat onar di Academy. Ini membuat pandangan para murid pada mereka sangatlah buruk.

Mereka duduk mengambil meja yang cukup besar, bisa sampai 10 orang. Tetapi, mereka hanya berempat. "Guys, pesen aja! Gue traktir nih!" seru Reina, leader mereka.

"Yey, ditraktir lagi nih!" kompak Resi dan Nara antusias.

"Ya kali - kali gue. Kasian tuh si Keezi traktir kita terus." ucap Reina.

"Gapapa kali. Gue kan kaya!" ucap Keezi dengan nada sombong. Orang - orang disekitar mereka kembali menatap dengan tatapan tidak suka. "Kenapa liat - liat?!!" teriak Keezi pada para murid yang ada di kantin. Mereka semua langsung membalikkan badan mereka, berusaha tak memperdulikan 'The Lovely Gengs'. Bahkan ada beberapa yang langsung meninggalkan kantin.

Di meja lain, ternyata ada Vio yang sedang duduk sendiri sambil meminum jus alpukat. 'Serasa rumah sendiri banget!' batin Vio. Ia geram dengan para 'The Lovely Gengs'.

Tiba - tiba, ada dua sosok laki - laki yang menghampiri mejanya. "Eh Vi, kamu disini sendiri?" ternyata itu Ardi bersama temannya.

"Ehh.. Iya." jawab Vio gugup. Sebenarnya Vio masih malu karena kejadian semalam.

"Gue boleh duduk disini bareng temen gue. Soalnya meja yang lain pada penuh." ucap Ardi.

"Ehh.. Ya boleh."

Ardi dan temannya duduk bersebrangan dengan Vio. Tiba - tiba, teman disebelah Ardi mengajak Vio berkenalan, "Boleh kita kenalan? Nama gue Divan. Nama lo?" Divan temannya Ardi mengulurkan tangannya.

"Vio." Vio menyambut uluran tangan Divan dan tersenyum tipis sebelum melepaskan tangannya.

Di sisi lain, para 'The Lovely Gengs' memperhatikan meja Vio yang kini di diduduki juga oleh Ardi dan Divan. "Rei, itu Ardi sama Divan ya kan?" Resi memberitahu Reina yang sejak tadi asik berbincang dengan Nara. Reina melirik ke arah meja Vio. Ternyata benar disana memang ada Ardi dan Divan.

"Itu anak baru yang kita temui di toilet, bukan?" tanya Reina pada teman - temannya. Reina terus memperhatikan Vio. Teman - temannya mengangguk menjawab pertanyaan Reina. Tatapan Reina menjadi tajam pada Vio. Teman - temannya paham, Reina sangat menyukai Ardi semenjak masuk Academy.

"Lo, mau kita apain dia, Rei?" tanya Nara pada Reina.

"Tunggu dulu, tunggu sampai dia sendiri baru kita kasih pelajaran sama dia!" ucap Reina dengan geram.

****

"Nav, kantin yuk! Gue laper!" ucap Deya, teman sejurusan Nava dan teman sekelasnya juga.

Violet Dragon - The Mystery of Life (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang