Happy Reading
Kedua sudut bibir Ara masih saja terangkat membentuk senyuman ramah, sedangkan semua orang sudah ternganga melihat perubahan aura milik Vio. Namun, sebenarnya mereka juga sedikit merasa janggal dengan aura milik Ara. Aura nya tampak berbeda. Aura milik Ara sangat kuat, bahkan melebihi Ardi yang berada di tingkat 8. Namun, Aura milik Vio bahkan melebihi Ara.
Uh, sungguh, dalam batinnya Ara sangat-sangat merasa bersalah karena sudah melakukan ini semua. Namun, hanya ini pilihan terbaik untuk dia, juga Vio. 'Maaf, Vi. Aku juga sungguh menyesal melakukan ini semua,' batinnya.
Aura-aura berwarna ungu semakin besar tekanannya. Merasa ada firasat buruk, Ara segera melompat menjauh.
Duarr!
Sebuah ledakan terjadi akibat aura yang dikumpulkan Vio, tepat saat Ara melompat tadi. Nyaris saja dia terkena ledakan itu. Tapi, untungnya itu hanyalah ledakan kecil.
****
"Violetta itu.. Siapa?" tanya bu Lea dari kejauhan, dituju pada wakilnya yang berdiri disebelahnya.
Wakilnya itu tampak membuka sebuah map yang berisi dokumen-dokumen identitas murid-murid STAR Academy di jurusan militer. Tangan bergerak membuka lembar demi lembar dokumen itu. Hingga akhirnya dia menemukan dokumen milik Violetta yang berada di paling bawah.
"Violetta Azaera Tsaveera. Murid jurusan Militer kelas Militer 5. Kini dia berada di tingkat 1," ujar sang wakil, ia membaca seluruh informasi penting di dokumen tersebut walaupun tidak terlalu lengkap.
Bu Lea tercengang mendengar penjelasan wakilnya itu. Bagaimana tidak? Ia baru tahu jika Vio adalah murid tingkat 1. Setelah diperhatikan baik-baik, ia memang hanya melihat satu bintang di jas hitam milik Vio. "Murid ajaran baru?"
"Iya," jawab sang wakil.
Bu Lea menggeleng-gelengkan kepalanya pelan, tak percaya dengan penjelasan wakilnya, itu seperti omong kosong saja baginya. "Nggak mungkin. Murid tingkat 1 tidak akan bisa memanggil aura senjatanya."
"Saya juga tidak percaya, tapi ini kenyataannya," tambah sang wakil. "Mungkin dia salah satu murid berbakat hingga bisa melampaui seniornya."
"Lalu, bagaimana ia bisa memiliki aura?! Ini tidak masuk akal!" bantah bu Leadery. Uh sungguh, walaupun memang Vio mungkin salah satu murid berbakat, namun ini sangat tak masuk akal. Coba saja kalian bayangkan jika murid tingkat satu sudah melampaui tingkat 8? Lalu bagaimana jika nanti tingkatannya semakin bertambah? Sungguh benar-benar sangat kuat!
"Dia berada di tim siapa?" tanya bu Lea.
"Dia salah satu anggota tim Aquella," jawab sang wakil.
Kedua alis bu Lea mengernyit, "Aquel? Dia itu.. Salah satu murid jenius di jurusan Ilmuwan, bukan?"
"Iya," jawab sang wakil lagi.
Bu Lea memijat keningnya yang terasa sedikit pusing. Uh, tim Aquella ya? Tim itu sangat dikenal olehnya sebagai tim paling unggul. Setiap kemampuan individunya sangat kuat, lalu sekarang ditambah satu anggota yang sangat berbakat? Uh, akan menjadi seperti apa nanti tim mereka? Ah, sepertinya bu Lea ini lupa jika dia sempat bertemu Vio saat di ruang kepsek.
"Saya tahu Aquella murid yang sangat jenius di jurusan Ilmuwan. Mungkin saja jika dia memasukkan aura kuat di dalam senjata milik Violetta. Panggil dia kemari! Tidak boleh ada satu pun murid yang memasukkan aura sekuat itu dalam senjata. Itu dapat membunuh lawan. Sekalian juga, panggilkan ilmuwan yang di timnya Arareisa. Kali ini aura nya berbeda, walau auranya lebih rendah daripada milik Violetta. Saya tahu ini adalah kejanggalan," ucap bu Lea panjang-lebar.
KAMU SEDANG MEMBACA
Violet Dragon - The Mystery of Life (END)
FantasyVioletta Azaera Tsaveera merupakan Putri tunggal dari kedua ilmuwan yang terkenal di kota Euphonia. Dia menghabiskan banyak waktu masa kecilnya di dalam rumah karena kedua orang tuanya yang begitu overprotective. Suatu hari, ketika usianya menginja...