Akhir dari hidup yg sempurna

896 20 4
                                    

Awal cerita, di sebuah sklh smp di pinggiran kota, terlihat berkumpul beberapa siswi yg sedang bermain, seolah sedang melakukan audisi mereka bergantian memperkenalkan diri, hingga seorang siswi bernama Devi berujar "Sekarang giliran Ocha, masa dari tadi pegang kamera terus, ayo gantian aku yg rekam kamu perkenalkan diri" tegas Devi sambil merebut telepon genggam yg di pegang Rossa.
"Iya" sekarang giliran aku deh" ucap Rossa dengan nada mengalah dan mulai beraksi di depan kamera.
"Hy guys perkenalkan nama aku Rossa Roslaina, cewek paling cantik disini, umur aku 14 tahun, kelas 9 smp hidup ku sempurna dan bahagia. Orangtua yg bijaksana, baik dan penuh kasih sayang. Sekarang aku cuma punya 1 mimpi yaitu membanggakan mama dan papa aku dengan cara mengukir prestasi dan meraih gelar sarjana. "tutur Rossa menutup sesi perkenalan nya, semua bertepuk tangan, suara bell tanda istirahat sekolah telah selesai, membuat sekumpulan siswi membubarkan diri dan memasuki kelas masing-masing.
Waktu berlalu dan hari berganti, Rossa menghabiskan waktu nya utk belajar dan bermain selayaknya remaja pada umumnya, hingga suatu hari Rossa di buat bingung karena orangtuanya menjemputnya di sekolah, sebelum waktu pulang. Rossa yang sudah mendapat izin dari guru piket langsung menaiki mobil orangtuanya dan mobil mulai bergerak Rossa yang penasaran, langsung mempertanyakan, mengapa orangtuanya menjemput nya sebelum waktu nya pulang sekolah.
"Tumben amat ma' aku di jemput, memang ada apaan? "Tanya Rossa pada sang mama.
"Gak ada apa" sayang hanya saja kita di undang makan siang sama relasinya pa" kalau tunggu kamu pulang sekolah kita bisa terlambat" jawab Ariansyah sang pa" santai.
"Aku tanya mama kok papa yang jawab sih, terus kenapa mama diem aja dari tadi? "Tanya Rossa yg mulai merasa ada sesuatu yg kurang baik terjadi, "ma' kenapa mama diem aja, kenapa pertanyaan aku gk di jawab?" desak Rossa mengulang pertanyaan nya, yang membuat Ari kesal lalu menghardik Rossa. "Kamu bawel banget sih, duduk diam dan turutin semua perintah papa, cuma itu tugas kamu paham!!
Bentakan Ari sang papa, membuat Rossa tersentak lalu kembali duduk dengan kepala tertunduk. Rossa kian di buat bingung karena sang papa menghentikan mobilnya di depan sebuah salon, lalu mengantar Rossa masuk dan meminta karyawan salon untuk mendadani Rossa.
"Sebenarnya ada apa ya? Ini aneh banget, kok aku jadi takut ya?" batin Rossa yang hanya bisa pasrah duduk dan membiarkan karyawan salon memake over dirinya, saat si capster membuka suara.
"Mau ketemu cowok ya dek? Enak banget kamu masih kecil, pacaran di dukung sama ortu" celoteh si capster sambil menata rambut Rossa.
"Enggak kok mbak, aku aja bingung tiba-tiba papa sama mama jemput aku ke sekolah, padahal belum waktu pulang, tau" aku di bawa kesini" Sanggah Rossa membantah pendapat sang hair style.
"Kamu di jemput di sekolah, pasti ortu kamu bilang ada undangan maksi sama relasi, terus kamu di make over disini" tebak si capster
"Kok bisa tau mbak? tanya Rossa.
"Kalau bener kayak yang aku bilang berarti kamu mau di jodohin tuh" lanjut si capster yakin.

ANTARA CITA, CINTA DAN HARAPANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang