👻💕 terbongkarnya rahasia

219 53 12
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.





Kelas pagi hari itu berakhir jam 10:40. Begitu dosen keluar dari kelas, Bomin memasukkan buku dan alat tulisnya ke tas. Ia sedikit melirik pada Chenle yang duduk disampingnya, masih dengan wajah kusut dan rambut acak-acakan.

Ia jadi merasa bersalah telah memberitahu Chenle kalau pagi ini Yuri ke kampus dibonceng sama Hyunjin. Padahal Bomin tahu kalo pikiran Chenle udah kalut banget dari kemarin.

Perihal perjodohannya, belum lagi perihal pagi ini ia harus cemburu dapet kabar dari Bomin.

Ryujin yang duduk di depan mereka membalikkan badannya. Sesaat keningnya berkerut mendapati wajah muram Chenle. "Kenapa lo?"

"Pusing," kata Chenle mengacak rambutnya. "Habis ini kita masih ada kelas gak?"

"Sore deh kayaknya," sahut Ryujin. "Jam empat sore."

"Hadeh lama banget dah," keluh Bomin. Kalo begini gak bisa ngapel Minju karena cewek itu hari ini cuma masuk pagi aja.

"Tumben ngeluh. Biasanya semangat," kata Ryujin.

Bomin cuma menyengir menanggapi. "Ryu, lu tadi sarapan gak?"

"Kagak. Lo pada mau makan ya?" Ryujin nanya balik. "Ayoklah. Tapi di kantin ini aja apa dimana?"

"Kantin FKIP aja. Biar sekalian ketemu Yuri." Mendengar ucapan Chenle langsung membuat Ryujin menoleh menatap cowok itu. Chenle mengangkat alis, "Apa?"

"Kenapa sama Yuri? Kangen ya?" tanya Ryujin berniat menggoda.

"Iya."

Ryujin dan Bomin melotot kaget.



⛄⛄⛄⛄




Setelah makan indomie di warkop luar kampus, Hyunjin memutuskan untuk ke sekre ukm olahraga.

Hari ini dia nggak ada kelas. Daripada di rumah suntuk mending ya nongkrong. Niatnya sih gituh.

Tapi hari ini temen-temennya semua pada sibuk, hanya ada Felix yang nemenin dia. Itu pun karena Felix mau masuk kelas siang nanti.

Hyunjin sibuk metik-metik gitarnya. Daritadi mau nyanyi tapi bingung mau nyanyi lagu apa. Felix lagi anteng main game cacing. Sesekali ngajak Hyunjin ngobrol biar soalnya di sekre cuma ada mereka berdua.

Udah ada sepuluh menit akhirnya Felix berhenti main game. Cowok itu menyenderkan punggungnya ke tembok sambil merhatiin Hyunjin.

"Jin?"

"Hmmm..." sahut Hyunjin tanpa noleh ke Felix.

"Perasaan hari ini lu gak ada kelas. Ngapain ke kampus?" tanya Felix.

"Daritadi kita disini, baru nanya sekarang," Hyunjin berdecih.

"Gue lupa. Gue kira lu habis ini mau masuk kelas," kata Felix. "Terus ngapain ke kampus?"

Sweet Chaos (✅)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang