👻💕 peringatan ⚠

275 52 4
                                    

Begitu selesai kerja, Yuri langsung meluncur ke kampus soalnya dia masuk jam sepuluh. Kelas udah rame dan Yuri bingung kok ini mahasiswanya pada nambah.

Ternyata kelas sebelah sama kelas Yuri dijadiin satu. Jadilah rapat dulu bentar buat menyamakan jadwal.

Hari ini dia berangkat sendiri karena Julio Chenle sudah terlebih dulu berangkat ke kampus. Seharusnya bisa sih naik grab bareng-bareng tapi Yuri nolak soalnya kasihan Chenle harus terlambat nantinya (cowok itu masuk jam sembilan pagi soalnya).

Yuri tambah bingung mau duduk dimana. Biasanya cewek itu bakalan ngambil bangku paling belakang. Tapi sekarang, deretan bangku belakang udah diisi semua.

Jadilah dia duduk di deretan bangku kedua dari depan. Dengan canggung, dia duduk disamping cowok dan ternyata itu Daehwi.

"Gue duduk disini yak. Belom ada orang kan?" tanya Yuri.

"Duduk aja, Yur. Gapapa kok," sahut Daehwi.

Dari sekian banyaknya anak musik, Yuri cuma kenal Daehwi. Bukan berarti dia gak bisa bersosialisasi dengan teman sekelasnya.

Kalau kelas udah selesai, Yuri langsung cabut dan balik kerja lagi di kafe. Makanya gak sempat ngobrol.

Yuri jadi keinget kalo Daehwi ini kan utusannya Kak Seungmin.

Nanya-nanya dikit kayaknya boleh.

"Wi, ukm seni belom ada kegiatan ya?" tanya Yuri.

Daehwi berhenti main hape, terus noleh. "Kayaknya mereka masih rapat penutupan apa gituh baru lanjutin program lagi," kata Daehwi. "Lu gak baca chat grup yak?"

Yuri cuma menyengir. Jangankan baca, buka aja kadang males. Lagian gak ada Kak Seungmin. Yuri mana mau.

"Ye maaf. Gue kan sibuk," sahut Yuri.

"Iya dah," kata Daehwi. "Oh ya, lu masih sering di chat sama Hyunjin gak?" tanya Daehwi tiba-tiba.

"Gak. Soalnya gue udah blokir nomornya," sahut Yuri.

"H—HAH?? Serius lu???" tanya Daehwi gak percaya.

Karena ini adalah kejadian yang langka.

Yuri menganggukkan kepala. "Emang dia siapa lo sih? Pernah ketemu gue dimana coba makanya bisa kenal sama gue."

Daehwi menggaruk lehernya yang gak gatal. Ragu juga mau jujur ke Yuri soal Hyunjin ini.

"Dia sepupu gue. Mungkin dia pernah lihat lo tapi lo gak sadar kali," kata Daehwi. "Anaknya baik kok. Emang kelakuannya aja rada sinting. Tapi bagus juga lo blokir nomornya biar gak gangguin lo."

"Tadi lo bilang dia baik terus sinting yang bener yang mana coba?" tanya Yuri bingung.

"Intinya dia begitu dah. Pokoknya mulai hari ini lu mesti hati-hati aja udah. Takutnya dia nekat samperin lo di sini. Atau dimanapun lah pokoknya," kata Daehwi mengingatkan.

Bulu kuduk Yuri jadi bangun. Pikirannya jadi kasih warning ke Hyunjin bahwa cowok itu lebih mirip...penjahat.

"Lo nakut-nakutin gue ya?" tanya Yuri.

"Kagak, Yur. Gue gak nakutin, tapi ngingetin," sahut Daehwi.

Karena dia tahu seperti apa sepupunya.

Apa yang Hyunjin inginkan, maka harus Hyunjin dapatkan.




⛄⛄⛄⛄






Seungmin hari ini beres ngampus gak langsung ke temen band-nya tapi langsung ke FKIP.

Sweet Chaos (✅)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang