Aza memasuki rumah dengan beberapa kantong kecil dan satu paper bag berisi makanan untuk siaga saja siapa tahu Daniel ingin makan sesuatu. Ia masuk ke dalam rumah yang di dominasi warna putih itu sendirian setelah Christian memutuskan untuk langsung pulang.Memasuki ruang tengah, Aza meninggalkan semua belanjaannya di sana dan langsung di hampiri oleh Kobe yang sepertinya sedang kelaparan.
Sekalian ingin memantau Amigo, Aza membawa Kobe ke taman belakang menghabiskan makanannya. Ia juga baru ingat jika Daniel bilang dia ada beberapa interview hari ini dan pasti tidak akan pulang cepat. Setelah selesai mengurusi Kobe dan Amigo, Aza memilih untuk kembali ke ruang tengah dan mengambil ponselnya berniat menghubungi Daniel.
"Hey?" sapa Daniel langsung setelah mengangkat panggilan dari Aza.
"Hey, aku sudah di rumahmu, kau pulang jam berapa?" Aza lalu menidurkan badannya di sofa sambil memakan beberapa snack yang sempat ia beli di pasar ternak tadi.
"You stay there, I'll be home at seven or eight."
"Dude, are you kidding? I'm alone here and it's still four."
Terdengar gelak dari Daniel, "Yasudah, kau bisa pulang dulu nanti aku akan jemput ke rumah Maddie."
"Ah baiklah. Sampai nanti, bodoh!"
"Sampai nanti, ceroboh!"
✿ ✿ ✿
Daniel berjalan masuk ke arah ruang tengah sambil sesekali mengingat beberapa lirik yang baru saja di tulisnya bersama keempat teman band yang lain. Kedua tangannya kini diisi oleh beberapa kantong besar berisi pakaian yang baru saja ia beli sebelum balik ke rumah.
Memasuki ruang tengah tiba-tiba saja ia harus berhenti dan tertawa kecil untuk apa yang ia lihat sekarang. Di sofa-bed sana ada Aza yang tengah tertidur pulas berbalut selimut tebal dengan Amigo yang berada tepat di samping kepalanya serta Kobe yang tertidur di atas kakinya.
Setelah meletakkan belanjaannya di sofa lain, Daniel memilih untuk mengabadikan momen itu terlebih dahulu sebelum duduk di sisi samping Aza untuk membangunkannya. Ia juga baru ingat jika perempuan ini bilang dia lebih memilih pulang tetapi ternyata malah tetap tinggal.
Melihat Aza yang begitu pulas tidur membuat Daniel juga enggan untuk membangunkannya, alhasil ia hanya mengecup puncak kepala perempuan itu sekilas kemudian kembali berdiri dan bergegas menuju kamarnya untuk bersih-bersih.
Tidak butuh waktu lama untuk ia membersihkan diri, setelah dua puluh menit berlalu kini Daniel sudah keluar dari kamarnya dan memutuskan mengambil sebuah paper bag berisi makanan yang ia beli tadi.
Sebelum pergi ke dapur, Daniel menyadari di meja kopi dekat sofa juga ada sebuah kantong berisi makanan yang Daniel duga adalah bawaan Aza. Tanpa pikir panjang, ia bawa saja semuanya ke dapur untuk segera di panaskan agar nanti jika Aza bangun ia juga bisa menikmati makan malamnya.
Selagi ia memanaskan semua makanan serta juga menyiapkan beberapa snack malam, Kobe tiba-tiba saja menggonggong dan berlari kecil mendekati Daniel.
"Kobe!" Laki-laki itu spontan berjongkok untuk mengelus-elus Kobe sambil sesekali mengajaknya berbicara walau hanya dibalas gonggongan oleh anjing yang sekarang sudah besar itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝒔𝒕𝒂𝒚 || 𝒅𝒋𝒔
Fanfiction[ COMPLETED] daniel seavey's fanfiction here! ❕❕❕ 𝐭𝐢𝐦𝐞, 𝐦𝐲𝐬𝐭𝐢𝐜𝐚𝐥 𝐭𝐢𝐦𝐞 𝐜𝐮𝐭𝐭𝐢𝐧𝐠 𝐦𝐞 𝐨𝐩𝐞𝐧, 𝐭𝐡𝐞𝐧 𝐡𝐞𝐚𝐥𝐢𝐧𝐠 𝐦𝐞 𝐟𝐢𝐧𝐞, 𝐰𝐞𝐫𝐞 𝐭𝐡𝐞𝐫𝐞 𝐜𝐥𝐮𝐞𝐬 𝐢 𝐝𝐢𝐝𝐧'𝐭 𝐬𝐞𝐞? 𝐚𝐧𝐝 𝐢𝐬𝐧'𝐭 𝐢𝐭 𝐣𝐮𝐬𝐭 𝐬𝐨 𝐩𝐫...