Sky vs Earth || END

26

Selamat pagi!

(Mau up semalem aku ngantuk hehu)

Enjooyy~~
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Sana melihat ponsel Taehyung diatas meja yang terus berdering. Memperlihatkan nama Jungkook di sana, buru-buru ia matikan sebelum Taehyung kembali dari toilet.

"Ngapain sih! Ganggu aja" ucapnya ketika Ponselnya kembali berdering dan terus berdering ditambah beberapa pesan singkat. Tidak ingin merusak suasana bahagianya, Sana memasukkan ponsel Taehyung kedalam tasnya.

Tidak lama setelahnya Taehyung kembali kemejanya. "Udah ke toiletnya?"

"Hm. Udah kan? Aku pulang ya, kasian Jungkook"

"Ish. Jadi Jungkook terus. Udahlah, dia juga ada bibi kan, ka Namjoon juga paling ga lama pulang. Nonton yukkk"

"Ga deh. Jangan sekarang please. Katanya lo mau berubah? Ga ngatur-ngatur? Ngerti gue dong"

"Iyaiya yaudah...tapi temenin makan dulu. Kamu juga makan. Disini aja koo...Yayaya??" Taehyung lalu kembali duduk menuruti.

"Eh hp aku mana ya? Kamu liat ga?" Ucap Taehyung mencari disekitaran meja lalu meraba kantong celananya.

"Engg-..aku juga ga liat"

"Cobacoba telfon dong"

"Hmm..." Sana lalu menurutinya dengan gugup

"Gimana?"

"Nyambung sih tapi gaada suaranya"

"Aku ga silent ko. Kemana ya apa di toilet ya. Bentar deh aku cari dulu"

.
.
.
.
.
.
.
.
.

"Hahh...p-please angkat..."

"H-hallo...."

Brakk

"Jungkook?! Dimana?? Kamu dimana?" Teriak Jimin ketika memasuki rumah Jungkook yang gelap gulita.

"K-ka Jimin....hahh...k-kaa..." suara Jungkook sangat lemah berusaha untuk didengar Jimin.

"Astaga..." Jimin menemukan Jungkook yang sudah berkeringat dingin terduduk dilantai. Dengan cepat ia menyalakan lampu dari ponselnya, lalu berusaha memapah Jungkook untuk membawanya keluar rumah. Yaa setidaknya ada sedikit pencahayaan dari luar.

"Minum dulu minum" ucap Jimin menyodorkan botol air minum yang ia ambil dari kulkas didalam rumah.

"Masih sesek ga?" Jungkook mengangguk lemah "sedikit ka.."

"Kenapa bisa mati listrik gini ga" ucap Jimin sembari melihat beberapa rumah yang juga gelap.

"Kamu sendirian dirumah?" tanya Jimin dan Jungkook hanya mampu menganggukkan kepalanya.

Tidak lama setelahnya bi Sari datang dan terkejut melihat Jungkook berada di teras rumah bersama Jimin "Astagaa! Den Kookie kenapa den?" Tanyanya heboh. Seketika paham ketika mendapati rumahnya dalam keadaan gelap.

"Yaampun maafin bibi lama ya den. Tapi penuh banget tumben, antre nya lama"

"G-gaapapa bi..."

hingga tidak lama kemudian satu persatu rumah disana kembali terang, begitu juga dengan rumah Jungkook.

"Ah syukurlah udah nyala. Ayo masuk, kaka bantu" ucap Jimin.