Perjalanan Cinta Akhtar dan Ayra (On Going)

8. -||PCADA||-

Part kali ini aku bahas tentang Rafa ya. Sebenarnya siapa sih dia? Kenapa tiba-tiba muncul? Tunggu jawabannya di bawah ini ya gais:).

Ini Rafa nya ya🤗kalau menurut kalian kurang pas...kalian boleh ganti kok sama Rafa yang ada di pikiran kalian.

Rafa Tsabit Attar adalah pengusaha muda yang sukses, ia adalah Direktur utama perusahaan tambang batu bara sekaligus saingan bisnis Akhtar. Mereka berdua tak kalah sukses hanya saja berbeda di bidang pertambangan nya saja.

Sebenarnya Rafa itu dulu nya adalah sahabat SMA Akhtar semenjak ada perselisihan di antara mereka, mereka menjadi jauh bahkan seperti musuh jika bertemu. Permasalahan apa sih yang membuat mereka seperti menjadi musuh?

Waktu masa sekolah nya dulu mereka sangat lah akrab bahkan seperti kakak adik jika sedang bersama-sama. Tetapi semenjak Akhtar tau bahwa Rafa menyukai Ayra ia sedikit menjauhi nya. Karena Akhtar pun juga menyukai Ayra, tetapi mereka tidak tau Ayra akan memilih siapa jika mereka berdua menyatakan perasaannya.

Semenjak itu juga mereka jadi sangat lah jauh. Hanya karena satu perempuan mereka jadi seperti ini? Sepertinya mereka sudah dibutakan oleh cinta. Karena cinta mereka melupakan semua kenangan yang telah mereka buat. Kasihan bukan? Dulu layaknya seperti saudara tetapi sekarang layaknya sebagai musuh.

Permasalahan ini hanya mereka yang tau sedangkan Ayra, apakah ia mengetahui ini? Tidak. Karena jika di depan Ayra mereka berpura-pura seperti tidak ada masalah. Kalau Ayra tau pasti ia akan merasa sangat bersalah. Karena dia mereka jadi bermusuhan sekarang.

Flashback on

"Tar? Gw mau nanya, cara bikin hati perempuan luluh gimana sih?"

"Gw ngga salah dengar Raf? Lu lagi suka sama siapa?"

"Ada anak X IPA 2, kelas sebelah Tar. Dia cantik, manis, pintar. Sebenarnya perempuan yang gw suka itu banyak yang incar Tar. Mungkin kalau lu lihat lu juga pasti suka,"

"Anak X IPA 2? siapa namanya kalau boleh tau?"

"Nanti saja masih rahasia. Nah nanti kalau gw mau nyatain perasaan gw ke dia baru gw kasih tau ke lu,"

"Oke baiklah. Kalau lu mau hati perempuan itu luluh lu harus bersikap baik, lembut, dan jaga omongan lu. Supaya perempuan itu percaya kalau lu itu anak yang baik,"

"Harus begitu ya?"

"Takutnya gw kebablasan ngomong kasar Tar,"

"Lu harus bisa Raf. Mulai dari sekarang lu belajar, jangan sampai lu masih ngelontarin kata-kata kasar dan membuat perempuan itu sakit hati sama lu,"

"Oke Tar terima kasih. Memang lu sahabat gw yang baik,"

"Iya sama-sama Raf,"