20

16.5K 1.5K 186
                                    

Nathaniel Miller | Jeon Jungkook

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Nathaniel Miller | Jeon Jungkook

⏯🎶 Charlie Puth ft. Selena – We don't talk anymore



Suasana sunyi-senyap menjadi awal penyambutan Nathan saat ia pulang ke rumah. Layar televisi menyala tanpa penonton, tas serta ponsel milik Arsa tergeletak begitu saja diatas hamparan karpet. Bola mata Nathan bergulir memindai penjuru rumah. Tak ada entitas ramping pasangan kecilnya sejak tadi.

Biasanya Arsa akan langsung berteriak kesenangan untuk menyambut kepulangan Nathan.

“Arsa.” Pria itu berseru memanggil si empunya nama. Berjalan kearah dapur terlebih dahulu sebelum berpindah pada pintu kamar yang masih tertutup rapat.

Cklek!

Tidak bisa terbuka, terkunci dari dalam.

Sejenak, rasa panik dan pikiran buruk mulai berkelana memenuhi otaknya. Sebelah tangan terangkat menggedor-gedor pintu, alis menekuk tajam dengan gurat samar pada kening. Jelas, Nathaniel mulai gelisah dan berkeinginan untuk mengobrak masuk.

“Arsa kamu lagi ngapain? Cepet buka pintunya!”

Belum ada sahutan yang terdengar, kecemasan Nathan kian bertambah seiring kerasnya ritme ketuk pada penghalang berbahan kayu tersebut.

“Arsa buka pintunya sekarang!”

“S-sebentar.” Sayup-sayup jawaban bernada takut mengalun menimpali titah tegas Nathan.

Suaranya sedikit bergetar entah karena apa dan Nathan benar-benar gemas ingin memastikan keadaan si manis. Bocah itu pasti sedang melakukan hal aneh sampai enggan untuk keluar barang sejenak.

Membuang napas lelah, pada akhirnya pria itu menunggu di luar pintu. Melirik berulang kali pada kenop pintu yang tak kunjung bergerak diiringi geraman tak sabar.

Selang beberapa menit, bunyi kunci yang diputar berhasil menarik atensi Nathan. Kepalanya menoleh, bersiap menumpahkan seluruh teguran dan rasa cemas tanpa titik apalagi koma. Namun belum sampai kata itu merosot diujung lidah, penampilan berbeda Arsa sudah mencekat pangkal tenggorokannya terlebih dahulu.

Terkejut oleh kelakuan tak terduga Arsa, kinerja otak Nathan terhenti dalam sekejap dengan pendar kosong. Ini bukan perangai Arsa sekali, dia jarang memakai kain tipis berkesan erotis yang mampu menghantarkan rangsangan penuh arti.

“Ganti baju kamu!” Nathan tidak bisa tidak menyembunyikan kilat samar pada netra kelamnya yang sedang menahan diri agar tidak memindai atau pun membayangkan siluet ramping dibalik kain tipis berwarna putih tersebut.

Ini kemejanya. Tidak pakai lapisan tambahan pula.

Nathan tahu hanya dengan sekali pandang lewat bayangan yang dipengaruhi oleh cahaya lampu kamar.

Happy Marriage [KV] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang