4. dekat?

17.5K 1.1K 12
                                    


[FOLLOW SEBELUM MEMBACA]

'Secangkir kopi lebih jujur darimu, ia tidak menyembunyikan rasanya yang pahit, dan tak juga malu pada warnanya yang hitam '

Happy reading

Seorang gadis berbaring  di ranjang UKS dengan mata yang masih terpejam, gadis itu tak sendiri ada seseorang yang menemaninya dan memandangnya lekat. Ada bekas tamparan disana, meskipun sudah tak terlihat jelas,  keningnya juga sudah di perban.

Gadis itu menggeliat di atas ranjang UKS perlahan matanya terbuka. Mengerjap dua kali lalu beralih duduk.

Ia melihat ke sekeliling dan tatapannya terpaku pada seseorang di sudut ruangan lebih tepatnya berada di sofa sedang memandangnya lekat

"Ngapain lo liatin gue kayak gitu? !" Tanya gadis itu galak

Seolah tersadar orang itu mengerjap polos lalu menggeleng. Layaknya seperti orang  yang ketahuan habis mencuri sesuatu dia langsung salah tingkah "gue  bukannya ngeliatin lo"

"Terus ngapain lo natap gue tadi?!"  Masih saja sewot padahal gadis itu baru saja bangun dari pingsannya

"Gue ngeliatin upil yang ada di idung lo" nadanya meledek, membuat sang gadis langsung malu dan menutup wajahnya Mengundang kekehan dari sang cowok.

Gadis itu terkesiap melihat sang cowok yang terkekeh, jika di perhatikan cowok itu berkali-kali lipat lebih tampan saat sedang tertawa

"Ngapain lo ngeliatin gue?!" Kali ini bukan suara dari sang gadis tapi suara cowok itu

"Gak usah ge-er deh" gadis itu memalingkan wajahnya

"Halah gak usah sok jual mahal deh, gue tahu lo terpesona sama kegantengan gue" gadis itu menatap sang cowok jengah

"Seorang aileen aurore abbey? Terpesona sama lo? Hahahaha ngimpi!!" Yup gadis itu adalah aileen

"Jangan ngakak kayak gitu" cowok itu memperlihatkan smirknya "upil lo makin kelihatan " seketika aileen bungkam dan menatap tajam ke arah sang cowok.

"Diem lo! Dasar sempak anoa" cowok itu makin tergelak

Geram karena kelakuan sang cowok, aileen turun dari ranjangnya dan segera menghampirinya

"Gue bilang diem!" Tanpa aba aba aileen menyumpal mulut cowok itu dengan tangannya dan langsung di tepis oleh sang empunya

Sang cowok berdiri dan menatap aileen tajam. Aileen juga memandang cowok itu tak kalah tajam kek silet aee😂

"Ngapain lo liat gue kayak gitu?! Gue tau kok gue cantik" ujar aileen PD gilee

"Kuping  gue jadi sakit dengerin suara lo" aileen menatap cowok itu

"Maksud lo apa hah?! Mau gue gigit tuh kuping " aileen menatap cowok itu remeh

Sang cowok mensejajarkan tubuhnya dengan aileen lalu menatap aileen

"Nih ayo gigit" ucap sang cowok mengejek, sedangkan aileen masih diam

"Gak berani kan lo gigit gu--"

"Gue berani" dan tanpa diduga aileen langsung menerjang sang cowok hingga jatuh di sofa dan menimpanya  lalu menggigitnya

"AAAAA..... LEPASIN GUE NJIR, SAKIT BANGET OIYY" teriak sang cowok kesakitan sedangkan aileen hanya tersenyum miring dan membuat sang cowok semakin kesakitan.

CAHAYA dan WARNA [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang