Mohon maaf ya jarang banget update sekarang soalnya waktunya ga ada ya ampun. Sekalinya ada waktu,itu cuma buat istirahat apalagi dikondisi kaya gini harus sehat terus kan?
Huhu maaf banget ya.
Jangan pernah bosen nunggu kelanjutannya yak!
Happy reading dan salam sehat buat kalian!
Jangan lupa vote dan comen!
🌹🌹🌹🌹🌹
Satu minggu berlalu.
"Kamu udah siapin semuanya?" tanya Reyhan.
Lenta menggelengkan kepalanya. Reyhan menyeritkan dahinya bingung.
Lenta tersenyum sambil berjalan ke arah Reyhan yang sudah siap dengan pakaian kerjanya.
"Aku mau berdua sama kamu." bisiknya pada Reyhan.
Reyhan menelan salivanya,ada apa dengan istrinya ini?
"Yakin ga mau ikut acara bareng temen kelas?" tanyanya lagi.
"Enggak. Lagian berdua sama kamu jauh lebih enak." jawabnya yang membuat Reyhan berpikiran nakal.
Lenta mengelus dada bidang Reyhan dengan sensual membuat sang empunya bergidik geli.
"Udah ya sayang? Aku kerja hari ini." Lenta berdecak mendengarnya.
Reyhan mencium kening istrinya dan mengambil tas kerjanya yang tergeletak diatas tempat tidur.
"Kamu pulang awal kan?" tanya lenta sebelum Reyhan melangkah kan kakinya.
"Akan aku usahakan pulang lebih awal." jawab Reyhan.
Lenta mengangguk melihat punggung Reyhan yang sudah tidak terlihat dari kamarnya.
Lenta menghela nafasnya. Hari ini ia harus bersiap siap dan memberikan reyhan kejutan spesial.
Lenta mengambil ponselnya dan mencari menu makan malam agar bisa ia masakan.
Hari ini ia akan berbelanja dengan pembantunya yang akan menemani serta sopir pribadi reyhan yang mengantarkan,karena Reyhan tidak mengizinkan lenta membawa mobil sendiri lagi.
Setelah menemukan menu yang akan ia masak,lenta meletakan ponselnya dan pergi bersiap siap untuk mandi agar bisa dengan cepat pergi dan menyiapkan semuanya.
🌸🌸🌸
Malam harinya,Reyhan begitu sangat lelah. Mata pandanya pun sudah terlihat karena beberapa hari ia selalu begadang hingga pagi untuk mengurus pekerjaan nya.
Sebenarnya ia bisa menyuruh sekertaris nya untuk mengerjakan nya,hanya saja ia tidak ingin menambah pekerjaan Cindy selaku sekertaris nya yang sudah menumpuk belakangan ini.
Bos yang baik bukan?
Reyhan membuka pintu rumahnya dan menutupnya kembali,tidak lupa mengunci karena jam sudah menunjukkan pukul 09.30 malam.
"Assalamu'alaikum,yang aku pulang." teriak Reyhan karena merasa rumah terlihat sepi dan gelap. Hanya tersisa lampu dapur yang menyala.
Reyhan berjalan ke arah dapur,dan sedikit terkejut dengan penampilan lenta yang sangat cantik dengan beberapa makan malam yang sudah tersusun rapi diatas meja makan.
Dress mini merah menyala yang sangat cocok dikulit lenta dengan rambut di gulung serta make up tipis yang ada di wajah lenta membuat rasa lelah Reyhan hilang.
Entah,hari ini lenta jauh berbeda dari biasanya.
Lenta tersenyum melihat Reyhan,lalu ia berdiri dan berjalan menghampiri Reyhan yang masih berdiri sambil membawa jas kantornya dan tas kerjanya.
"Yuk makan malem,aku udah nyiapin ini semua buat kita." ucap lenta sambil mengambil jas dan tas kerja yang Reyhan bawa lalu ia letakan di kursi kosong.
Lenta mengandeng tangan Reyhan agar duduk di meja makan.
"Kamu nyiapin ini semua?" tanya Reyhan tak percaya dengan apa yang ia lihat sekarang ini.
Lenta mengangguk sambil mengambil kan nasi di piring Reyhan.
"Mau pake apa?" tanya lenta
"Terserah kamu." jawab reyhan sambil tersenyum.
Ia memandangi lenta terus tanpa berkedip. Benar benar,malam ini istrinya sangat cantik bahkan lebih cantik dari biasanya.
Lenta memberikan piring yang sudah penuh terisi beberapa lauk dan sayur.
Reyhan tidak ingin protes,ia menurut saja.Ia mengambil sendok dan garpu,lalu ia menyuapkan lauknya ke dalam mulutnya.
Bahkan masakan istrinya sangat cocok dilidahnya yang membuat Reyhan betah dirumah dan tidak memilih makan diluar kecuali sedang rapat dengan rekan kerjanya.
"Gimana? Enak ga?" tanya lenta yang juga sedang menyantap masakannya.
Reyhan mengangguk.
Lenta tersenyum. Ia bisa melihat senyum bahagia Reyhan malam ini.
Mereka pun menghabiskan makan malamnya berdua,ya hanya berdua saja. Sebab bik Ani sudah lenta suruh agar beristirahat dan lenta yang akan menyelesaikan urusan rumahnya nanti.
Revisi-
KAMU SEDANG MEMBACA
REY-TA 2 (MARRIED) - COMPLETED
Teen Fiction[FOLLOW SEBELUM MEMBACA] SEQUEL REY-TA 17+ Ini bukan kisah cinta mereka disaat mereka masih diduduk bangku sekolah. Kisah cinta yang sudah terlihat dewasa dalam menyikapi segala macam masalah. Reyhan,dia sudah menjadi sosok suami yang bertanggung ja...