HEYYOOO!!!
Selamat datang di cerita ARGARIA💛💛
Sebelumnya mohon maaf apabila ada kesamaan nama, tempat, alur, kejadian, dan lain-lain.
So, kalau kalian baca ini dan suka sama ceritanya, Don't forget to vote n comment❤❤
Okey, Happy reading💙
***
*Jika masih ragu membaca cerita ini, silahkan baca review mereka di epilog bagian akhir🕊 (ingat baca review yaa, bukan baca epilognya, ,ntar keciduk dong kalau gitu. Isi ceritanya soalnya banyak teka-teki)
*Yang baca ulang, please don't spoiler! Capek hapusin satu-satu komennya😭😭
***
"HANYA cowok banci yang mainnya keroyokan," ucap cowok yang mengenakan jaket kulit berwarna hitam dengan lambang kepala tengkorak yang melingkar membentuk rantai dan tulisan Danggeres didalamnya.
"Gue gak pernah main keroyokan," jawab lawannya, cowok dengan jaket kulit hitam dengan dua samurai yang menyilang tepat dibagian punggungnya.
"Cihh, gue tau bahkan kita semua tau kalau lo yang ngelakuin itu semua." Cowok yang diketahui wakil ketua dari Danggeres Itu kini maju selangkah, menatap manik mata lawannya dengan ratusan pasukan yang berada tepat di belakang.
"Berapa kali gue harus bilang? Bukan gue yang ngelakuin itu semua bodoh!"
BUGH!
Sebuah tinjuan mendarat tepat di bibir, berani sekali dia menyebutnya bodoh. Padahal sudah jelas bahwa dirinya lah yang bersalah.
"Argaria," desisnya dengan tajam. Nafasnya naik turun. Tatapannya menusuk. Tak lama dia berkata, "Bersiaplah untuk mati!"
Lelaki yang biasa dipanggil Argaria itu terkekeh, "gue-" ucapnya terjeda. "Atau lo yang bakal mati?" tanyanya seraya mengangkat dagu tinggi.
"Bajingan kayak lo yang pantes untuk dimusnahkan, anjing!"
Mendengar kata itu, Arga merasa geram. Akhirnya dengan nafas yang menggebu dan dengan suara yang berat, Arga mengeluarkan perintahnya.
"SERANGGG!!" titah ketua Danggeres. pasukan yang berdiri tepat selangkah dibelakangnya kini sudah siap dengan berbagai senjata. Tongkat besi, gir, celurit, dan balok kayu telah siap mereka todongkan kepada lawan.
Okey let's see, who will win.
***
"Dalam Undang-Undang Hak Cipta, plagiarisme ini dijabarkan lagi dalam beberapa istilah seperti mengumumkan, memublikasikan, atau menjual hasil karya orang lain tanpa seizin dari pemilik karya tersebut," ujar Ari. Secara hukum, jika terbukti sebuah karya adalah karya plagiat, bisa dilakukan penuntutan karena termasuk dalam tindakan pidana.
Sampai sini paham anak-anak?!
Jangan lupa Vote dan Comment yaa!!
"Be patient and confident"💙💙
Follow ig :
@arrastazoyaa
@danggeres
@argariamahesa
@geraldifrey_
@zavierkeyno
@nadendraputra
@wildan_demonio
@emonio.jegar
@inussanjayaa
329 kata💖
KAMU SEDANG MEMBACA
ARGARIA (SELESAI)
Teen Fiction[ kamu mau cerita geng motor? Yang ada baper-bapernya? Atau cerita tentang persahabatan yang ada leluconnya? Atau action? Misteri? Penuh teka-teki? Tenang saja. Semua sudah dikemas lengkap dalam cerita ini ] 🌺🌺 Tentang salah satu geng motor besar...
