Sebelum membaca harap di vote dulu ya teman-teman🙏
☁️☁️☁️
Kim menjalankan mobilnya dengan kecepatan normal, entah mengapa ia ingin sekali datang ke Sekolah lebih awal hari ini. Mungkin karena kangen sama Aslan.
Ia begitu senang mengingat masalah kemaren ketika ia bersama dengan cowok bandel itu, senengnya pakai banget pokoknya.
Tapi entah mengapa ia masih terbayang akan nama Avella dan sosok gadis yang bersama Aslan waktu itu. Jika dipikir, bagaimana perasaan mereka jika mereka tau kedekatannya dengan Aslan?
"Hm, aku emang gak bisa sama kamu Lan, kamu kayak bulan yang keliatan dekat tapi sebenarnya kamu itu jauh" gumamnya.
Sesampainya di Sekolah, Kim keluar dari mobilnya lalu menguncinya. Suasana Sekolah sama seperti biasanya, aman, damai, dam tentram seperti tidak ada masalah apapun.
Kim berjalan ke Kelasnya sendirian, entah mengapa ia merasa tidak enak hari ini, rasa gelisah menyelimuti dirinya saat ini.
Sesampainya di Kelas, Kim menaruh tasnya lalu duduk dengan tenang sambil menunggu teman-temannya yang lain datang, sesekali ia membuka ponselnya, tidak ada notifikasi dari seseorang yang sedang ia rindukan itu. Tidak seperti biasanya, pikir Kim.
Aku samperin ke Kelasnya aja kali ya?
Eh, gak gak! Emang aku siapanya sih
Tapi aku pengen liat muka dia
Gak! Bisa malu aku diliat orang orang
Lagian kan dia punya Avella, aku gak mau jadi PHO
Tapi, ah udahlah! Biarin aja palingan dia gak mau ketemu aku
Kim pun mematikan ponselnya, bodo amat kalau cowok itu mencarinya, ia tidak akan peduli, mungkin cowok itu sedang bermesraan dengan Avella sekarang.
•••
"APA! ASLAN MASUK RUMAH SAKIT?!" Kata Qana tidak santai mendengar kabar itu.
"Gue ditelpon sama pihak Rumah sakit kalau dia kecelakaan Na" kata Tyo.
Tidak hanya Qana dan Tyo yang kaget, semuanya pun juga tidak percaya jika Aslan bisa mengalami kecelakaan yang cukup parah.
Bayangkan saja, Aslan tidak pernah mengalami hal seperti ini, dan mengapa tiba-tiba ia dikabarkan kecelakaan?
"Ceritanya gimana yo?" Tanya Antartika penasaran.
Tyo berdehem, "jadi gini"
☁️☁️☁️
Tyo Pov
Sebelum kejadian
Tyo kini sedang berada di Rumahnya di untuk sekedar bersantai, ia terlalu malas untuk pergi ke Markas.
Drttt
Drttt
Drttt
Cowok itu berdecak. "Ish! Apaan sih, gue lagi enaknya baring-baring juga" ia membuka ponselnya.
Panggilan tak terjawab dari Atang(20)
Tyo berdecih, tumben sekali Bintang menelponnya, mungkin temannya yang satu itu rindu kepadanya.
Ia pun membuka grup chat.
KAMU SEDANG MEMBACA
ASLAN
Teen Fiction"Aku tak ingin menyakitimu, tapi inilah caraku mencintaimu" ~Kimberley "Lo tau gak gue siapa?" Kim menggeleng. "Gue, Aslan Ryvaldy." Sejak saat itu, hidup Kim benar-benar berubah hanya karena masalah kecil. Banyak hal yang tak terduga terjadi dalam...
