Satu persatu mobil beserta motor sport mulai memasuki area LESEHAN.
bangunan kuno dan antik itu memang sudah terkenal di kalangan jawa barat.
Puri beserta semua temannya memesan makanan yang tersedia salah menu di dalam lesehan ini.sembari bersantai dan menikmati pemandangan yang ada.
"Jadi rencananya gimana Mey?"Tanya Zahra sembari menyeruput teh manis yang ia pesan tadi.
"Gimana ya?menurut kalian gimana?"Tanya Meysa kebingungan
"Kok Lo malah balik nanya si"ucap Ryan
"Hehe"Meysa tersenyum kuda,
"Gue penasaran nih"ucap Aldo
"Penasaran apa?"tanya Aisyah
"Jangan jangan si Meysa ini ketularan lo deh,makanya dia jadi telmi kek gitu"jawab Aldo
"Woy!omongan jaga dong!jangan asal ceplak!"Sela Mike membela sang kekasih
"Ya bisa aja kali nular"balas Aldo
"Malesnya gue ketemu kalian tuh gini,berantem Mulu"ucap Andy
"Nah,bener tuh Rudy!"Sambung Ryan
"Apa hubungannya njir?"tanya Andy
"Kan lu Andy,Andy itu kan yang punya boneka,sedangkan Rudy nama bonekanya"jelas Ryan
"Apaan si lu gaje"ketus marchel
"Lu pada kudet si,ituloh yang film Boneka itu"ucap Ryan
"Maksud kamu toy story'?"tanya Aisyah antusias
"Nah itu maksud gue!pinter Lo!"jawab Ryan kegirangan
"Ya dong!aku suka nonton!rame banget tau!"ucap Aisyah
"Iya banget malah!"sambung Ryan
"Udah gede masih aja nonton film bocil"sindir Zidan
"Em,gue ngikut adik doang"ngeles Ryan
"Ngikut tapi kesananya rame kan?"tanya Imelda
"Hehe"
"Udah udah,mau bahas nikahan kok malah bahas bocil si?"sela nazwa
"Basa yang,kaum purba semua"sumpal Zidan
"Najisin"timpal Ryan
"Kalo menurut gue gimana kalo pernikahannya kita rayain gede gedean?"usul marchel
"Gile,sekalian aja se INDONESIA undang semua"sumpal Ridha
"Nah,boleh tuh"ucap marchel
"Trus mau gimana?"tanya justin
"Gini aja Mey,kalo Sola riasan Tante aku jagonya,kamu ga perlu khawatir"ucap Zahra
"Nah,kalo soal dekorasi yang paling bagus sekali Jawa barat ini adalah Abang gue,bisa kan tuh?tenang aja biayanya juga ga mahal mahal amat"omong Sherly
"Lah,emang Abang lo bisa?"tanya justin
"Iya,dan kenapa kamu ga bilang kalo kamu punya Abang?"tanya Aldo
"Maksud gue itu em,anak dari Tante gitu"jelas Sherly
"Ouh"Justin ber oh ria
"Nah,baru dua usulan,trus apa lagi?"tanya nazwa
"Apa yak?"Imelda mengetuk ngetuk dagunya menggunakan atau jari
"Emang rencanannya kapan?"tanya Andy
"Katanya lusa"Jawab Meysa
"Njir,harus cepet dong bikin undangannya"sontak Mike
"Soal undangan gue usahain deh,lagi pula ga ribet ribet amat"ucap Justin
"Kamu emang Ter the best!"puji Ridha
"Maacihhh"omong Justin
"Macamaa"jawab Ridha
"Bukan waktunya bercinta coy"Sindir Puri
"Alah Pur,Lo gengsi amat si.bilang aja Lo pengen kan kaya mereka?tapi sayangnya si Andy kaga bisa Jayadi Justin?udah si jujur aja"ledek Zidan
"Kata siapa?gue bisa kok ke mak Entin"sela Andy
"Nama baik gue tercemari njir"ucap Justin
"Sabar sayang"ucap Ridha sedangkan justin mengangguk lemas.
"Oh ya,jangan lupa undang temen SMA kita"ucap Zahra
"Pastilah,gue jadi rindu masa SMA deh"sambung Sherly
"Terutama si anjay Ama si ajiz"omong nazwa
"Tapi kangennya jangan melebihi aku ya!awas aja!"ancam Zidan
"Iya ellah,tiap hari juga ketemu"gimana nazwa
"Posesiv lu dan!"sindir Puri
"Bodo!"balasnya
"Gimana kabar mereka ya?"
"Gatau,los kontak"jawab Sherly
"Hm,menyedihkan"gumam marchel
Seketika semuanya diam,dan melahap makanannya masing masing,Sherly sangat menikmati menu ayam gepereknya itu,sampai ia tak sadar jika ada sisa sisa bumbu yang menempel di bibirnya.
"Aduh sayang,kalo makan itu pelan pelan dong,kan jadi belepotan gini"ucap Aldo sembari mengambil tisu dan membersihkan sisa sisa itu pada bibir Sherly
"Nah,dah bersih"ucap Aldo sembari tersenyum manis
"Ahhh,Aldo aku jadi makin sayang deh!"ucap Sherly berbunga bunga
"Haha!aku juga makin cinta kok sama kamu!"balas Aldo sembari mencubit kedua pipi Sherly
"Ahhh!!tolonglah jangan ada adegan romantis didepan aku!aku jadi minder...huweee,mana Gilang gaada lagi!aku kan jadi pengen..."keluh Meysa
"Kasian banget,sini peluk gue aja"ucap Puri
"Ngga ngga,peluk gue aja jarang jarang kok"sela Andy
"Karena longa nyaman buat di peluk"sumpal Puri
"Mohon bersabar ini adalah ujian"omong Mike
"Brisik"ketus Andy
"Apaan tuh?kita juga bisa kan sayang?"sindir Ryan tak mau kalah
"Lo pikir Lo doang?gue sama pacar kesayangan gue juga bisa lebih romantis kali"sela marchel
"Udahlah si akuin aja kalo yang paling romantis itu gue"ucap Zidan
"Hilih nijis"sumpal Justin
Dan seketika semua orang melirik ke arah Puri serta Andy,membuat keduanya semakin risih.
"Ngapain Lo semua liatin kita kek gitu?"tanya Puri keheranan,sedangkan Andy hanya ikut bingung saja.
"Dasar ga nyadar"ucap Sherly
"Lo berduatuh gada romantis romantisnya tau ga"jelas marchel
"Ya suka suka kitalah,lagian ngapain juga kemesraan itu harus diumbar umbar?"sela Andy
"Yeee Tatang Sutarman bersabda"sumpal Ridha
"Njir"
"Mey,Emang Lo ga ajak Gilang kesini?"tanya nazwa
"Udah,cuma dia ga ada,katanya mau nyiapin juga"Jawa Meysa
"Kok ga ngajak?"tanya Ryan
"Manakutau"jawab Meysa
"Liat aja,kalo ketemu gue tonjok mukanya"ucap Puri
"Sabarrr"ucap Zahra sembari mengusap usap pundak Puri
"Hem lah"
Semakin lama semakin asik berbincang,hingga pada akhirnya waktu tak terasa dan hari mulai petang,mereka mulai berpamitan satu sama lain dan melanjutkan rencana di lain hari
YOU ARE READING
Skenario Cinta 3(END)
Romanceketika semua berawal dari pertemanan,lalu berakhir dengan pertunangan💍 (BUDIDAYAKAN FOLLOW TERLEBIH DAHULU) Follback? Feedback? Boleh silahkan poskan pesan di jalur pribadi. Namanya gw ambil dari temen temen gw,karena ini fantasi yang mereka ingink...
