Buku busrat udah 70 chapter lagi nih cerita.masa mah ampe 100,fix gue mati sebelum cerita ini selesai.
♥♦♥
"Hobah,kenapa Lo Pur?"tanya Sherly seraya mengambil cemilan Yanga da di atas meja.
"Anjir,itu cemilan punya orang lu kagak sopan"sungut Ridha
"Suruh siapa ada disini?kalo ada disini gaada salahnya kan gue makan.lagian juga mungkin emang sengaja di taro disini biar di makan orang.kalo di makan semut kan sayang"ucap Sherly
"Stres lama lama gue denger ocehan Lo",ucap Justin yang mendapat pandangan sinis dari Sherly.
"Udah sih makan aja."ucap Andy
"Noh!DENGER NOH!!!"sumpal Sherly seraya mendekatkan mulutnya pada telinga Justin
"Gue ga budeg!!!",kesal Justin
"Sherly!!",Ridha menyenggol cemilan yang ada di tangan sherly hingga jatuh berserakan
"Eurghhh!!,Ridha!!!tuh kan jadi jatuh cemilan gue!!kebangetan ya Lo!!",kesabaran Sherly sudah sampai puncak
"Rasain!itu namanya karma!",sumpal Ridha
"Lo ngajak berantem?!!!"
"Okeh!sini!!",
Sherly dan Ridha akhirnya saling Jambak hanya disebabkan oleh sebuah kripik potato.
"Anjir!itu cewek cewek Lo pada war itu!",ucap Zahra
"Eh Justin!Lo pisahin mereka sonoh!"titah Aldo
"Lo aja!gue takut kejambaak!",elak Justin
"Lo ya?!",
"Apa Lo?!"
"Lo anjing!"
"Lo tolol!!",
Hingga akhirnya mereka pun adu mulut.
"Anjir Kok pada ribut gini sih?!"tanya nazwa
"Tenang lah sodara sodara.tenang...",ucap Zidan bak orang stres.
"Hey,udah atuh udh...",imelda berusaha memisahkan Sherly dan Ridha,akhirnya Imelda lah yang kena imbasnya.
Puri yang melihat pertengkaran itu hanya meringis kesakitan,nampaknya kepalanya mulai kumat.
"DIAM!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!"teriak Meysa yang membuat semua temannya menutup kuping.
"Kalian gak kasian atau ga sadar Puri lagi sakit?!malah berantem!!!!"amuknya
"Kalo mau berantem di luar aja Sanah.jangan bikin istri gue naik darah!",kesal Andy
"Ya,ya maaf.gue khilaf"ucap Sherly
"Gue juga"sambung Ridha
"Sayang,kamu gapapa."tanya Ryan seraya mengelus elus tangan imelda
"Enggak kok,ini cuma sakit doang kuat aku kebentur tadi"jawab Imelda
"Tuh liat,pacar gue jadi kena imbasnya!",ucap Ryan
"Iya gue minta maaf!!",ucap sherly
"Lo pada juga.cowok bukannya misahin malah sama aja kayak ceweknya"sumpal Gilang
"True"sambung Zidan.
"Eh pur.btw,kak Aidil tadi ngomong apa aja?"tanya nazwa
"Ya ampun Naz,dari tadi yang Lo tanya Aidil Mulu,Aidil Mulu.lo gak liat suami Lo cemburu?"tanya Gilang
"Ck,yaudah si.lo kayak gatau aja kalo gue itu orangnya kepoan",ucap nazwa
"Aidil bilang,kalo yang waktu dia bawa cewe ke pernikahan gue bukan istrinya.melainka saudara sama keponakannya",jelas Andy
"Ouh!!pantes aja aku heran.waktu itu dia manggil ke anak kecil itu pake nama.dan sebaliknya manggil om,yakan bass?"tanya Zahra yang di angguki marchel
"Iya,dan gue juga udah tau.dan dia bilang dia mau nerusin kuliahnya di Jerman",ucap Puri
"Hah?ngapain?"tanya nazwa tak percaya
"Katanya buat melupakan masa lalu"
"Pantes aja ucapannya tadi ke nazwa kaya ucapan perpisahan",ucap Meysa
"Lo slalu di hayati aja Mey"ucap Sherly
"Ya emang harus",
"Oh ya pur.gue ga bisa lama lama,masih ada banyak tugas soalnya"ucap marchel
"Gue juga,harus lebih merhatiin Meysa dan calon anak gue"sambung Zidan
"Yaudah gapapa.thanks ya udah pada mau jenguk.insyaallah besok gue mulai ngampus lagi"jawab Puri
"Jangan di paksain atuh kalo masih ga kuat mah"ucap imelda
"Gapapa,agak mendingan kok,lagian ada Andy juga kan",
"Yaudah deh,dari kita semua sih itu,moga Lo cepet sembuh aja"omong Aldo
"Amiin"
"Kalo gitu kita semua cabut ya",ucap Ryan
"Iya"
Mereka pun mulai keluar dari kamar dan menuju lantai bawah.
"Bentar ya,gue anterin mereka dulu sampe depan",ijin Andy yang di angguki Puri.
YOU ARE READING
Skenario Cinta 3(END)
Romanceketika semua berawal dari pertemanan,lalu berakhir dengan pertunangan💍 (BUDIDAYAKAN FOLLOW TERLEBIH DAHULU) Follback? Feedback? Boleh silahkan poskan pesan di jalur pribadi. Namanya gw ambil dari temen temen gw,karena ini fantasi yang mereka ingink...