Skenario Cinta 3(END)

♥29♥

Kini Puri tengah mengolesi wajahnya dengan bedak kecantikan,setelah itu ia beranjak keluar.

Saat membuka kenop pintu putri sudah berdiri di ambang pintu sembari menggendong Rizki keponakannya.

"Aduh,apa lagi si?ada apa?"tanya Puri yang mulai jenuh.

"Lo mau gitu doang?"putri bertanya balik,serta memandang tubuh Puri dengan intens.

"Ya emang kenapa?cuma sarapan doang kan ga kemana mana?"

"Ah,udah udah.sini gue olesin bibir Lo biar merona"

Seketika Puri membungkam mulutnya saat kakaknya itu mengeluarkan liptint dari saku kemejanya.

"Ogah!males!"tepis Puri,

"Brisik Lo!sayang,kamu turun dulu ya.bunda mau dandanin Tante Puri dulu"ucap putri pada Rizki,

"Iya bunda"ucap Rizki,Rizki pun duduk di atas ranjang.

"Sini,"

Putri menarik paksa Puri agar duduk di kursi,lalu putri mengoleskan sedikit cairan merah itu.

"Paan si kak!galucu tau!masa mau makan aja harus dandan segala?bedak aja udah cukup kan?"sewot Puri,

"Udah,bodo amat.yang penting sekarang Lo ga terlalu nora,inget ya jangan dihapus!ayo cepet!",putri menggendong Rizki dan berjalan mendahului Puri yang terlihat amat kesal.

Mau ketemu camer harus cantik~ptr

~~

Langkah kaki mulai gemetar saat mata menangkap dua sosok orang yang ia kenal sekilas.

Kedua orangtuanya tersenyum saat melihat kedatangan Puri,Puri pun dipersilahkan duduk di samping putri serta kedua orang tuanya.

"Maaf ya mengganggu lama Sintia"ucap Anita pada mamanya andy,

"Ya gapapa nit,lagian butuh waktu untuk Puri mencerna ini semua"jawab Sintia,

"Arnold,apa gapapa kalo Andy mendahului Erick?takutnya Erick sakit hati"ucap Heru

"Tidak papa,Erick bilang di tidak keberatan"jawab Arnold

"Iya om,tenang ajalah.saya belum mikirin tentang pernikahan,saya mau menitihkan karir dulu,lagian perjodohan ini kan sudah lama dijalin sejak Andy masih kecil,ga baik kalo ditunda terlalu lama"tutur Erick

"Ya gapapa kalo sekiranya kamu merestui,Tante  doakan semoga kamu cepet dapet jodoh"ucap Anita

"Iya Amin Tan"jawab Erick,

"Nah,nanti kamu juga panggil Anita serta Heru itu sama seperti kamu manggil mamah dan papah"ucap Sintia

"Iyalah mah,Erick udah tau itu"jawab Erick

"Ndy,kamu jangan kikuk gitu dong.kasian purinya loh"goda putri,

"Haha,iya.lo tuh payah banget si.jantan dong!kek gua!"sambung Erick,

Si Andy lucu juga.gue gasabar pengen liat mukanya pas dia ucapin akad,haha pasti gagap dia~pri

"Engh,enggak kok kak,Andy ga gugup.cuma kepikiran Zidan aja"ucap Andy,

"Oh iya,Zidan bagaimana?apakah dia sudah melamar nazwa?"tanya Heru

"Tadi saya sempat menelfon Vina,dan Alhamdulillah katanya lamarannya lancar"jawab Sintia

"Alhamdulillah kalau begitu,nah sekarang tinggal kalian berdua"ucap Anita pada Andy dan Puri.

"Ya ngga usah ditanya lah mah,mereka pasti udah setuju"omong putri,