STORY=18

1.4K 159 1
                                    

Note///Dreamculture gabungan antara sub-unit NCT Dream Dan kepanjangan dari NCT ( Neo Culture Technologi)/\lebih tepatnya CULTURE nya yang di gabungkan.
•ILICHIL gabungan dari 127dalam bahasa Korea (Sino-korean)
/1=il
/2 =i
/7 =Chil

   Happy reading^°^

   Jangan lupa vote and coment

Mian for typo^^¥

___________________

       Pelajaran sekolah sudah usai beberapa jam yang lalu, tapi Jisung baru pulang malam harinya, ia membuka pintu apartemennya yang terlihat sepi dan gelap, Jisung menutup kembali pintu apartemennya.

   Dengan langkah gontai Jisung memasuki ruang tamu yang nampak sekali sunyinya, ia berpikir jika Hyujae dan Hyuji ada mungkin suasananya tidak akan sesunyi ini, yah!hanya mereka berdua saja yang membuat apartemen miliknya menjadi lebih ekspresif tidak kaku dan suram, lihat saja!Pemuda dingin itu bahkan tidak menyalakan lampunya, membiarkan gelap tanpa ada pencahayaan.

    Hidupku saja sudah suram, semuanya gelap, cahaya sekarang hanya menjadi musuh bagiku__batin Jisung

   Jisung membatin dalam dirinya, ia merasa jika dirinya adalah salah satu orang yang paling menyedikan, sekuat apapun ia menahan dan menopang dirinya agar tetap berdiri, tetap saja ada kalanya benteng kokoh yang didirikannya akan hancur pada waktunya, sadar atau tidak hidupnya kini hanya hitam tanpa ada setitik warna putih sedikitpun, bintang miliknya kini tidak lagi bersinar, entahlah apakah bintang kecil itu akan bersinar kembali seperti sediakala, atau tetap redup dan perlahan mati.hanya waktu yang menentukan.

   Jika Jisung tidak berhasil kini, maka ia siap, dengan apa yang akan terjadi.
Tapi, selagi ada kesempatan ia tidak boleh kalah, ia telah bertekad, walau hidupnya tidak lagi di jalan takdir, dengan status yang ia sandang sekarang, ia tidak peduli, ia telah bertekad tidak akan berdiam di tempat yang sama, ia akan terus berjalan, ia tidak akan bersembunyi dan diam, ia akan keluar dan berlari, mengejar apa yang seharusnya menjadi miliknya dan mendapatkannya kembali.

   Tanpa sadar air matanya jatuh perlahan melewati pipi tirusnya, dengan kasar Jisung menyeka air matanya, dan memilih merebahkan tubuhnya di sofa dengan seragam sekolahnya.

  

_____

     Taeyong pulang dari kampusnya, ia sangat lelah, menjadi mahasiswa dengan jadwal kelas malam sangat melelahkan, ia bahkan tidak sempat tidur siang hanya karna skripsinya yang selalu saja di tolak dan ada saja salahnya, jika begini terus sudah di pastikan ia tidak akan lulus dan kuliahnya tidak akan selesai.

  Sekelebat rasa rindu muncul di sela-sela rasa lelahnya, rindu akan negeri yang sudah lama ia tinggalkan.

   Ah!berbicara mengenai negri mimpi yang nyata itu, jujur Taeyong merindukannya, rindu dengan suara-suara penduduk yang bersenda gurau, raut bahagia dan segala semua yang membuat hatinya ikut bahagia, ia rindu di saat-saat mereka berkumpul bersama, bermain dan berlatih bersama, ingin sekali ia membalikan waktu dengan kekuatannya, tapi sayangnya ia tidak tidak bisa, masa depan juga akan berubah, dan melenceng dari garis takdir yang seharusnya.

    "Haa.....lelah sekali"guman Taeyong
Lelah dan letih adalah kata yang tepat untuk Taeyong saat ini.

  Bahkan ia langsung merebahkan tubuhnya di kasur tanpa mengganti bajunya, tas dan laptopnya ia biarkan di sofa dekat pintu kamar,ia sudah sangat lelah bahkan hanya untuk sekedar membersihkan diri.

   Tapi belum ada semenit ia memejamkan matanya, netra almond miliknya kembali terbuka, menatap langit-langit kamar apartemennya, ada sesuatu yang mengganjal pikirannya.

Park Jisung [ END | Revisi ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang