VIOLET (END)

42- Berubah

Sudah memasuki akhir bulan ke lima itu berarti sudah hampir lima bulan kelas X berada di SHS. Itu berarti sudah 3 bulan mendekati 4 bulan Violet dan Vinsen berpacaran.

Selama hampir dua bulan pula Cinta membayangi hubungan Vinsen dan Violet.

Selama dua bulan itu pula Vinsen terkadang membatalkan janjinya dengan Violet.

"Violet gue gak bisa jemput karna gue harus antar Cinta sekolah, dia gak ada yang ngantar,"

"Vi, kita jangan jalan hari ini ya masalahnya Cinta lagi sakit. gue nemanin dia,"

"Vi gue gak bisa ke rumah lo, Cinta minta dibantuin buatin tugas,"

Ya seperti itulah, Vinsen seperti menomor satukan Cinta sahabatnya itu. Lalu seperti menomor duakan Violet yang merupakan pacarnya.

Seperti sekarang Violet sudah berpakaian rapi, karena hari ini ia ingin bermalam minggu dengan Vinsen. Tapi Vinsen dengan sepihak membatalkan janjinya kepada Violet.

Vinsen pacar❤

Sayang, kita batalin malming nya ya
Gue mau ngantarin Cinta ke toko buku
Kasihan dia gk ada yg antar.
Besok gue janji kita bakal jalan.
Gak papa kan?

Violet menghela napas berat membaca pesan itu. Lagi dan lagi Vinsen seperti ini. Padahal hubungan nya belum lama, tapi sudah seperti ini. Tapi Violet terlalu mencintai Vinsen sehingga ia tidak bisa melepaskan Vinsen, ia juga mengaku bodoh karena membiarkan hatinya terluka. Violet juga merasa salah karena tidak bisa mengatakan perasaannya yang cemburu ketika Vinsen lebih memperhatikan Cinta.

Lalu Violet membalas chat Vinsen

Iya, pergi aja.

Ya udh, bsk aku jemput terus kita jalan

Gak perlu
Gue besok sibuk
Banyak tugas

Serius?
Beneran gak bisa?

Iya

Ya deh
kalau gitu gue jalan dulu ya ke rumah Cinta

Hm
Hati hati

Iyaa
Good nigt tuan putri

Too

Violet terlanjur kesal dengan Vinsen, karena itu dia berbohong kalau hari minggu itu dia sibuk dengan tugas. Sebenarnya ia tidak sibuk sama sekali. Violet yang masih berada di kamarnya langsung merebahkan dirinya ke tempat tidurnya.

Lalu ia melihat hp nya dan membuka ig, saat ia melihat snapgram milik Vinsen. Membuat ekspresi datarnya menjadi wajah yang sangat terlihat kesal. Karena tadi Vinsen mengatakan ingin ke toko buku tetapi ia melihat snapgram Vinsen yang berisi Cinta melakukan boomerang dengan Vinsen di cafe. Violet yakin itu berada di cafe karena ia bisa melihat walpaper dinding yang menjadi background snapgram tersebut. Walpaper tersebut merupakan walpaper cafe lentera, cafe milik Violet sendiri. Walpaper itu ia pesan dengan desain khusus, tidak ada di cafe jakarta yang memiliki walpaper seperti itu kecuali cafe lentara.

Seketika Violet melempar hp nya dan untungnya hp itu jatuh di karpet berbulu yang tebal.

Lalu Violet pergi menukar bajunya dengan baju tidur bewarna abu abu dengan celana panjang dan baju lengan panjang, lalu ia baru sadar jika tadi ia melempar hp nya. Violet mencari hp itu dan menemukannya.