Halooo!!!apakabar?
Sehat?
Ekhem aku mau berbagi sedikit perasaanku😊
Gimana yah, Sometimes I feel sorry for myself if someone reads it but doesn't make it a vote. Bukanya aku memaksa, tapi bagi Author kalo ada yang vote/coment pasti seneng banget berasa dihargai gitu. Jadi aku harap kalian bisa nyempatin buat vote/coment biar aku sebagai Author semangat juang menulis karya hehe😁
Jangan lupa follow!!
Jangan lupa vote+coment!!
"Yang asing bisa jadi kenal layaknya seorang teman"
~FriendCanBeFamily
HappyReadingAll❤️
*****Kini sudah terhitung 2 minggu bersekolah di SMA PERWIRA BANGSA, sudah saling mengenal satu sama lain dalam persahabatan mereka. Kini kelas X IPA2 sangat ramai, karena kelasnya sedang jamkos. Semua murid asik dengan dunianya sendiri, ada yang sedang bergosip ria bagi para ciwi-ciwi, sedangkan para cowok tengah asik mabar, ada juga yang sedang membaca bagi yang kutubuku, bahkan sekarang ada yang sedang mengadakan konser dadakan.
Mereka adalah kelima badgril di kelas itu, siapa lagi kalau bukan Aca ddk. Dengan peralatan yang minim, mereka menggunakannya untuk konser. Seperti meja untuk panggung, sapu untuk gitar, dan kemoceng untuk mic, dan sebuah sound kecil untuk menyetel musik.ada-ada saja:v
Ica dan Ara yang sedang memegang sapu berdiri diatas panggung ekhem maksudnya meja bersama Aca dan Zia yang memegang kemoceng, sedangkan Vio? Dia tidak ikut melakukan kegilaan untuk orang gila seperti mereka, dia hanya duduk dimeja guru sambil memegang sound yang ada dimeja.sedikit waras di bandingkan yang lain:v
"Ekhem ekhem mohon perhatiannya akhi ya ukhti"seru Zia diatas panggung.ngga punya malu ukhti?
Sontak membuat seluruh penghuni kelas mengarahkan pandangannya ke arah depan.
"Ayo sini merapat kita konser ramai-ramai"ucap Aca semangat dan dihadiahi sorakan dari semua.
"Rameni lurr"seru ketua kelas mereka_Dino sambil berjalan kedepan dan diikuti yang lain.benar-benar bobrok semua gustii'((
"MUSIKK!!!"terika Aca dan Zia bersamaan dan Vio langsung menghidupkan musiknya lalu ikut berkerumunan bersama yang lain.
Sorakan demi sorakan terdengar menggema ke seluruh ruangan bahkan sampai terdengar dari luar.
"TU WA GA PAT"
"Kok kebangeten men"
"Sambat blas ra ono perhatian"
"Jelas kubutuh atimu, kubutuh awakmu"
"Kok kebangeten men"
ASEKKK
TARIK MANG
"Loro ati iki"
KAMU SEDANG MEMBACA
Asyaqila [SUDAH TERBIT]
Teen Fiction~Karena Aca hanya untuk Vano~ ***** [OPEN PRE-ORDER VIA WA DAN SHOPEE!!] >Untuk info lebih lanjut bisa cek part terkahir cerita ini atau bisa langsung cek di akun Instagram @vanillapublisher [DI PUBLISH ULANG!!] [SEBAGIAN CHAPTER DI PRIVATE, FOLLOW...