Hayy!!!
Jangan lupa vote+coment💛
Ramein kolom komentarnya💛
"Kening Aca udah ngga suci lagi gara-gara kiss pake perantara!"
~MichellaAsyaqilaAR
HappyReading❤️
*****
Kini Aca dan Vano sudah sampai di depan kelas X IPA2. Banyak bisik-bisik yang terdengar dari teman-teman Aca, tapi mereka berdua hanya acuh.
"Belajar yang bener, biar otaknya agak update!" ucap Vano mengacak rambut Aca.
Aca mengerucutkan bibirnya. "Otak Aca udah di update kemarin tau!" ucapnya sewot.
"Loh iyakah?" ucap Vano pura-pura terkejut.
Aca mengangguk semangat. "Iya pake play store, soalnya kalo pake google chrome lama!" ucap Aca ngawur.
Vano terkekeh mendengar penuturan Aca.
"Anjirr Kak Vano ketawa woy!"
"Cool banget ketawanya!"
"Pagi-pagi mata gue udah jrengg!"
Vano tak mengindahkan bisikan-bisikan para perempuan yang melihat tawanya.
"Masuk gih!" ucap Vano tersenyum manis.
Aca mengangguk. "Kak Vano jangan bolos ya! ntar bego!" ucap Aca polos.
Vano tersedak ludahnya sendiri. Apa katanya tadi? bego? siap-siap yang ngajarin bahasa kasar ke Aca nyawanya terancam, pikir Vano.
"Tau dari mana kata kaya gitu?!" tanya Vano tajam.
Aca mengerjap. "Apa? bego?" tanya Aca polos.
"Tau dari mana?!" tanya Vano lagi.
Aca nyengir. "Waktu itu Abang pernah bilang, terus Kak Rey, trus Zia, terus Ica, terus Ara juga pernah. Engg__terus siapa lagi ya?" ucap Aca serius sambil menghitung memakai jarinya.
Vano yang mulai gemas segera mengalihkan pembicaraan. "Gausah di dengerin kalo mereka ngomong kaya gitu!" ucap Vano.
Aca hanya manggut-manggut. "Oke boss!" ucapnya.
"Aca masuk dulu!" ucap Aca tersenyum manis.
Saat Aca akan masuk Vano mencegah Aca. "Tunggu!" cegah Vano.
"Apa?" tanya Aca bingung.
Vano menempel jari telunjuk dan jari tengahnya ke bibirnya, lalu dia mengarahkan jarinya ke kening Aca yang membuat gadis itu terkejut.
"Kiss pake perantara!" ucap Vano tersenyum manis.
Aca mengerjapkan polos sambil memegang keningnya. "Kening Aca udah ngga suci lagi!" ucap Aca polos.
Vano hanya terkekeh geli. "Aku pergi dulu!" ucapnya dan langsung pergi meninggalkan Aca yang masih terpaku di depan pintu.
"WOY JANGAN NGELAMUN DI DEPAN PINTU!! NTAR KESAMBET LO!!!" teriak Dino dari dalam kelas.
Aca segera masuk ke dalam kelas, di sana ada Ica, Ara, Zia dan Vio yang memandangnya dengan tersenyum menggoda.
"Ciee, yang abis di kiss-kiss!" ledek Ica tersenyum menggoda.
KAMU SEDANG MEMBACA
Asyaqila [SUDAH TERBIT]
Teen Fiction~Karena Aca hanya untuk Vano~ ***** [OPEN PRE-ORDER VIA WA DAN SHOPEE!!] >Untuk info lebih lanjut bisa cek part terkahir cerita ini atau bisa langsung cek di akun Instagram @vanillapublisher [DI PUBLISH ULANG!!] [SEBAGIAN CHAPTER DI PRIVATE, FOLLOW...