(35)JALAN-JALAN

17.6K 1.4K 54
                                    

Hayy!!

Jangan lupa vote+coment💛

Coment di setiap paragraf please💛

"Tanpa kamu tau, aku selalu menginginkan kamu untuk mengisi hari-hariku"

~GevanoLeonardAldevaro

HappyReading❤️

*****

Aca mengerjapkan matanya silau, dia menatap jam weker yang ada di nakas. Jam menunjukkan pukul 10.15 WIB, terlalu siang buat anak perempuan bukan?

Tadi malam Aca habis maraton drakor, jadi bangun kesiangan. Dan untung sekarang hari minggu, hari di mana semua ora bersantai di rumah, jalan-jalan dan lain-lain tanpa gangguan dari tugas.

"ACAA BANGUN SAYANG!" teriak Mommy dari arah pintu.

Aca menoleh ke arah pintu.

"ACA UDAH BANGUN!!" teriak Aca.

"MANDI CEPETAN!! ANAK PERAWAN KOK BANGUN SIANG!!" teriak Mommy.

"IYAAA!!!"

Aca beranjak dari tempat tidur menuju kamar mandi. 30 menit berlalu kini Aca sudah siap dengan pakaian santainya dan segera turun untuk makan.

"Pagi Mommy!" sapa Aca saat sudah sampai di dapur.

"Menjelang siang!" sindir Mommy.

Aca nyengir. "Masih pagi kok!" ucapnya.

Mommy hanya geleng-geleng kepala melihat kelakuan Aca, entah turunan siapa bisa-bisanya anaknya mageran gitu.

Itu produksi Mommy ya!

"Makan dulu!" ucap Mommy.

Aca hanya mengangguk dan langsung duduk di meja makan mengambil lauk dan nasi.

"Abwang kemwana Mwhm!" ucap Aca tak jelas.

"Makanannya di telen dulu!" ucap Mommy memperingati.

Aca menelan makanannya. "Abang di mana Mom?" tanya Aca lagi.

"Abang kamu lagi numpang makan di rumah Rey!" ucap Mommy sambil memotong-motong daging ayam.

"Kok bisa, kan ini juga ada makanan?" tanya Aca bingung.

Mommy menoleh. "Abang kamu mah sukanya yang gratisan!" ucap Mommy nyinyir.

Jadi kalo Axel nyinyir keturunan siapa coba?

Aca manggut-manggut. "Ini juga gratis!" ucapnya polos.

Mommy hanya mengangkat bahunya acuh.

15 menit Mommy dan Aca hanya diam. Aca yang sedang makan dan Mommy yang sedang memasak.

"Aca udah selesai!" ucap Aca.

"Piringnya taruh situ aja, biar Bibi yang nyuci!" ucap Mommy dan Aca hanya mengangguk.

"Aca mau nonton tv dulu!" ucap Aca dan di angguki oleh Mommy.

Sesampainya di ruang keluarga dia menyalakan televisi yang menayangkan acara si kembar botak, alias upin ipin.

"Dari Aca kecil kok mereka kaya tuyul terus ya?!" gumam Aca polos.

Tiba-tiba deringan dari ponsel terdengar, Aca membuka ponselnya dan terdapat pesan dari Kak Vano.

Asyaqila [SUDAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang