Song Recommended Baekhyun - On the road (Ost. Hyena)
Minggu, Pukul 9:00. Hari pernikahan Taeyong dan Kei.
"Bentar, dikit lagi" Tangan Lia dengan lihai menggerakkan kuas di pipi seseorang yang duduk di kursi rias.
Setelah dirasa cukup, Lia mundur beberapa langkah untuk melihat hasilnya. Dan betapa riangnya dia melihat hasil riasannya yang sempurna.
"Perfect!" teriaknya seraya tepuk tangan.
Kei buang nafas jengah, gak ada senyuman sedikitpun di wajah cantiknya kini. Semua penuh ketegangan.
"Lo senyum dikit kek, biar aura nya makin keluar" titah Lia yang gak dihiraukan sama sekali oleh si lawan bicara.
Memang setelah lulus, gadis yang pernah jadi partner PKL Lucas ini buka salon. Jadi otomatis Lia udah ahli dalam hal rias pengantin.
Dan lagi, harga teman, Kei gak perlu repot-repot cari tukang rias lain yang bayarannya jauh lebih mahal.
"Gue deg-degan banget, Lia" Kei mulai jujur dengan keresahannya, entah kenapa dia gak mau tenang sejak tadi.
Perasaannya gak menentu, deng-degan, takut, sedih dan semacamnya. intinya kacau. Bahkan untuk sekedar duduk tenang aja Kei gak bisa.
Wajar aja Kei gak bisa tenang, ini adalah hari pernikahannya. Sebentar lagi dia bakal melepas masa lajangnya dan jadi milik Taeyong. Kehidupannya akan berubah drastis setelah ini.
Lia berkacak pinggang, ditatapnya Kei dengan gak santai, "Bukan lo yang bakal ngucapin ijab kabul, kenapa malah lo yang stress sih?"
"Namanya juga pernikahan pertama!" balas Kei gak terima.
"Berarti lo ada rencana ngadain pernikahan kedua dong?"
"Gak gitu! bawel bener lo ah, ngeselin!"
Lia gak bisa nahan tawa, jujur aja, lihat ekspresi Kei sekarang aja udah bikin dia ngakak.
Bersamaan dengan itu, hp Kei berdering dan memunculkan notif telepon dari Taeyong. Gak ada istilah delay, secepat kilat Kei langsung menyambar benda pipih itu dari atas meja rias dan menempelkannya di telinga.
"Gimana, udah siap?" Tanya Taeyong dari sebrang sana.
"Gak tau, daritadi jantung gak bisa tenang! deg-degan banget" Kei ngerengek di telepon. "Kamu masih dimana?"
"Dijalan"
"Masih lama gak?"
"Iya, kayaknya ini bakal lama banget"
"Pasti macet banget ya?"
"Suruh Hyunsuk"
"Buat jemput kamu pake motor? yaudah bentar aku cari Hyunsuk dulu"
Tanpa menunggu balasan Taeyong, Kei langsung meng-klik ikon merah di layar ponselnya. Memutus panggilan dan segera bangkit dari duduk.
Jika membiarkan Taeyong diperjalanan dengan mobilnya pasti akan memakan waktu lama, sedangkan acara sudah akan dimulai.
Jalan satu-satunya hanya Hyunsuk, anak itu harus menjemput Taeyong. Apalagi dengan skill salip sana-sini miliknya, Kei jamin, gimanapun situasi macetnya, Hyunsuk pasti tau jalan pintasnya.
"Gue mau nyari Hyunsuk dulu" katanya pada Lia.
💠
KAMU SEDANG MEMBACA
[✓] My Gravity || Choi Hyunsuk
Fiksi Penggemar[udahan✓] Hyunsuk itu : Cakep ✓ Pinter ✓ Tajir ✓ Rajin ibadah ✓ Anak futsal ✓ Bikin nyaman ✓ Tinggal kurang tinggi beberapa cm aja, udah itu doang. [+Teaser di chapter 57] #1 in silverboy #1 in byunggon #1 in teume #3 in treasure13 #5 in ygtb #10 i...