[38]

1.8K 122 29
                                    

|E N T E R N A L  L O V E|
°BAGIAN 38°

BAGAI BUNGA MAWAR

Kamu sangat pandai membuat Dunia ku retak. Hanya dengan mengatakan 'Pergi'.
________

Pesonamu bagai bunga mayar. Membuatku terpesona. Tapi, durimu bagai ribuan panah. Seolah kembali menampar, bahwa kau memang tak inginku genggam.
________

🎧•Pelangi
[HIVI]

🎧•My Heart•
[Acha Septriasa ft_ Irwansyah]

VOTE+KOMENT

***

Krystal meringis pelan tatkala teriknya paparan sinar matahari pagi ini seolah membakar. Cewek dengan topi hitam itu berjalan cepat menuju salah-satu bis milik sekolah.

Hari ini, sabtu pagi, kelas 12 MIPA 1 sampai 12 MIPA 5 akan pergi camping.

Krystal menaiki bus abu-abu yang akan mengantarkan mereka nanti. Cewek itu menghela napas pelan, ternyata sudah banyak bangku yang di tempati. Ia kurang cepat. Krystal berjalan pelan dengan netra yang sibuk mencari-cari kursi kosong.

Siswa/siswi yang berada di dalam bus ini sesekali mencuri pandang atau tersenyum ramah pada Krystal, tapi ... cewek berwajah dingin itu tak membalas, hanya menampilkan wajah datar-datar saja. Membuat mereka kesal seketika.

Akhirnya Krystal mendapat kursi kosong. Tepat di bangku baris ke 4 dari belakang. Menurut Krystal, itu sudah tempat yang pas untuknya. Dan ia akan menghabiskan waktu membaca buku beberapa jam kedepan. Semoga saja, tak ada parasit yang mengganggu.

Krystal menghempaskan tubuhnya di kursi bis. Membuka topi hitam yang ia kenakan, lalu membuka lembar pertama buku tentang Kedokteran yang sedari tadi ia pegang.

Cewek berwajah dingin melirik IWacth hitamnya. 5 menit lagi, bis akan berangkat. Cewek itu kembali sibuk membaca, masa bodoh dengan sekitar.

Hanya ada buku dan dirinya.

Dan tak lama, ia merasakan ada seseorang yang tiba-tiba duduk di sampingnya. Refleks Krystal menoleh. Rasanya ... ia ingin sekali menghilang saat ini tatkala tahu siapa yang tiba-tiba duduk di sampingnya. Cewek itu menghela napas berat, berusaha untuk tidak memukul kepala Raja menggunakan buku tebalnya ini.

Padahal tadi ia sudah berdo'a, agar parasit di sampingnya tidak datang. Dosa apa yang ia perbuat hingga Tuhan memberinya cobaan seperti ini? Ia ingin menikmati waktu sendiri dengan membaca buku, tetapi itu semua hanya angan-angan saja tatkala Raja duduk di sampingnya.

“Lo ngapain duduk di sini?!”tanya Krystal kesal, mendorong tubuh cowok itu agar pindah tempat.

“Yah, karena gue duduk di sini.”jawab Raja santai. Krystal makin kesal.“Nggak! Lo nggak boleh duduk di sini! Gue nggak mau!”

“Tapi gue mau.”Raja menjulurkan lidahnya mengejek. Krystal sudah emosi, karena tak tahan cewek itu memukul bahu Raja menggunakan buku tebalnya.

Raja meringis, mengusap bahunya.“Anjim. Lo kenapa sih?”

“Makanya pindah!”Krystal kembali ingin memukul Raja tetapi cowok itu berhasil menahan lengannya.

“Ini tempatnya Fany.”ucapnya beralasan. Raja mengangkat kedua alis.“Bohong lo. Liat noh, Fany duduk paling depan bareng Nathan.”

Krystal terdiam. Ia lupa kalau Fany sudah mengatakan bahwa cewek itu akan duduk bersama Nathan.“Ini tempatnya Nanda.”cewek berwajah dingin kembali beralasan.

EL [SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang