[Jake Enhypen]
.
.
.Hana menghabiskan waktu dua jam di dalam kamar mandi. Berendam di bathtub dengan air hangat, sesekali meniup busa yang menempel dilengan tangannya dan memainkan mainan bebek kecil berwarna kuning sebanyak 5 bebek.
Jika kalian ingin tahu darimana Hana mendapatkannya, tentu dia mencuri mainan itu dari ponakannya yang masih kecil.
Entah sekarang ponakannya sedang menangis mencari mainannya yang hilang atau bahkan sudah lupa jika mempunyai bebek kecil.
Oke, mungkin opsi pertama.
Hana sudah mengenakan piyama dengan motif Doraemon dengan handuk yang masih berada di kepalanya.
Hana turun ke bawah untuk menuju ke dapur, pasalnya dia selepas pulang sekolah belum makan sesuap nasi pun.
Dentuman kaki terdengar sangat keras, seakan akan bisa membuat rumah segede ini roboh seketika, karena Hana menuruni anak tangga dengan tak santai.
Hana tidak menemukan makanan sedikit pun di dapurnya.
Hana menghela nafas kasar.
Saat ini Hana tinggal di rumah seorang diri. Jangan tanyakan kemana kedua orang tuanya, kedua orang tuanya itu gila pekerjaan, mereka berdua sama sekali tidak memikirkan Hana.
Kedua orang tuanya tidak pernah menanyakan kabarnya, mereka hanya mentransfer uang sebanyak 10 juta per bulan.
Oke, sebaiknya Hana tidak perlu memikirkan kedua orang tuanya yang nyatanya tidak pernah memikirkan dirinya. Hal itu membuat Hana merasa sedih.
Lebih baik Hana memikirkan perutnya yang sudah berbunyi.
Ting tong!
Ting tong!"Siapa sih malam malam bertamu!" Gerutu Hana sebal.
Hana membukakan pintunya lebar setelah tahu siapa yang datang Hana merotasikan bola matanya malas.
"Maaf di sini tidak menerima sumbangan" ucap Hana.
"Sialan lo!" Seru Yeri tidak terima.
Hana terkikik geli, " ngapain ke sini?" Tanya Hana menyilahkan kedua tangannya di dada.
"Numpang boker."
"Nggak ada! Kamar mandinya lagi dalam proses renovasi!"
Yeri memutar matanya malas, "Gue gabut di rumah" ucap Yeri.
"Terus?" Tanya Hana memiringkan kepalanya menghadap Yeri.
Yeri menonyor kepala Hana, " ya makannya gue kesini, jalan yuk!" Ajak Yeri yang masih di depan pintu Hana.
Hana terlihat langsung semangat, " boleh juga gue juga laper tau" Hana memajukan bibirnya.
"Bibirnya biasa aja, mau gue tabok nih" ucap Yeri yang sudah mengangkat tangannya.
"Gue ganti baju dulu lah! Masa iya gue jalan pake baju piyama Doraemon. Em apa engga usah ganti?" Tanya Hana.
"Terserah lo! Tapi nanti kalo ketemu cogan bisa malu, pake baju piyama Doraemon kaya bocah" jawab Yeri nampak santai.
"Lo tunggu disini!" Ucap Hana yang sudah berlari menuju kamarnya.
"Lah ga di ajak masuk?"
"Enggak usah!!"
"Kampret emang!"
°°°°°
Suasana makan malam kali ini terlihat sangat ramai. Terlihat Yuki yang sangat banyak bicara, membuat semua yang berada di meja makan tersebut menatap putri kecil Taeyong.
KAMU SEDANG MEMBACA
GOOD BOY || JAKE ENHYPEN ||
Teen FictionFOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA^^ Jake Sim, siapa yang tidak kenal dengan pria itu. Hampir satu sekolah mengenal pria yang bermarga Sim itu. Terlahir dari keluarga konglomerat, kedua orang tua yang menyayanginya lebih dari apapun. Tidak hanya itu, ia...