[Jake Enhypen]
.
.
.
Happy reading!Rose sudah pergi dari hadapan keempat cowok itu, yang menurutnya terlihat sedikit absurd. Terkecuali Jake.
Keempat cowok itu masih berdiri di koridor, padahal sebentar lagi bel akan segera berbunyi, menandakan jam istirahat tiba.
"Eh Jake, sebenarnya lo itu ada hubungan apa sih sama dia?" Tanya Jungwon, kepo.
"Dia? Dia siapa?" Tanya Jake mengernyit.
Jungwon berdecak, "ck, itu loh tadi yang disini. Siapa sih namanya, R-ro? Rosi? Ros? Oh iya Ros! Kak Ros !" Seru heboh Jungwon.
"Lo pikir kakak lo, kenapa manggilnya kak" Heeseung terkekeh pelan.
"Bentar, kak Ros itu bukannya kakaknya Upin Ipin ya?" Pertanyaan tidak berbobot milik Jungwon akhirnya terlontarkan.
"Bukan Kak Ros, tapi Rose. Roseanne park" ralat Sunghoon.
Ketiga cowok itu terkejut, "kok lo bisa tau nama panjangnya?" Tanya Heeseung dan Jungwon, kompak.
"Tetangga gue" balas Sunghoon.
"What?!"
"Ck, dia kan sering banget ngewakilin sekolah kita buat ikut olimpiade sains internasional juga" tambah Jake.
"Sampai seterkenal itukah?" Tanya Jungwon.
"Iye, elu-nya aja yang kaga tau, cih" ucap Sunghoon.
"Fakta mengejutkan apa ini?" Tanya Jungwon dramatis.
"Lo aja yang kaga tau, padahal ikut grub gosip di sekolah" ucap Jake.
"Hei, jangan salah. Grub gosip yang gue ikutin tidak menghibahkan anak murid yang pandai, kita cuma ghibah harga sembako naik, terus kucingnya Hanbin kemarin ga di kasih makan terus mati, terus nih ya--"
"Udah cukup, supek gue dengernya" sela Sunghoon cepat.
"Ekhm, jadi gimana sama pertanyaan gue tadi?" Tanya cowok yang mempunyai marga Yang.
Jake merotasikan matanya, sudah ia duga kalau teman temannya pasti akan menanyakan pertanyaan ini, "tidak ada pertanyaan lain?" Tanya balik Jake.
"Bentar."
Jungwon terlihat sedikit berpikir, dengan jari telunjuk yang berada di dagu mulusnya, "em Rose ada hubungan apa sama lo?" Tanya Jungwon.
"SAMA AJA BAMBANK!!" Teriak Jake dan Heeseung, tapi tidak dengan Sunghoon, ia hanya menggeleng gelengankan kepalanya pelan.
"Eh?"
"Apa iya sama?" Tanya Jungwon dengan wajah sok imutnya. Emang imut deng.
"Udahlah gue angkat tangan kalo ngomong sama elu" final Heeseung merasa jengah.
Jungwon terkekeh geli, "jadi gimana?" Tanya Jungwon lagi, dengan menepuk pundak Jake. Tidak keras.
Terlihat Jake menghela napas pelan, "gue sama dia sebenarnya cuma partner lomba sih, ya berhubung kita sering belajar bareng ya- jadi gitu" ucap Jake menggaruk tengkuknya yang tidak gatal di akhir kalimat.
"Gitu gimana?" Tanya Heeseung mengernyit bingung.
"Ck, ya jadi gitu pokonya lah!"
"Gitu gimana sih?" Tanah Jungwon menjambak rambutnya sendiri, greget.
"Y-ya gitu."
"Astaghfirullah, ni anak tinggal ngomong aja susah bener, heran deh gue" ucap Heeseung mengelus dada.
KAMU SEDANG MEMBACA
GOOD BOY || JAKE ENHYPEN ||
Teen FictionFOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA^^ Jake Sim, siapa yang tidak kenal dengan pria itu. Hampir satu sekolah mengenal pria yang bermarga Sim itu. Terlahir dari keluarga konglomerat, kedua orang tua yang menyayanginya lebih dari apapun. Tidak hanya itu, ia...