Mew telah masuk dirumah gulf.
Sang papa pun heran, karna tidak pernah melihat Mew sebelum.
Mew pun duduk dibangku ruang tamu."Tunggu sebentar ya nak. Biar ibu buatkan minum" kata ibu Gulf sambil tersenyum
"Tidak apa Bu. Saya hanya sebentar kesini." Kata Mew
"Tunggu sebentar ya" kata mama Gulf.Papa Gulf tetap heran terhadap Mew.
Seperti bukan teman biasa yg dekat dengan Gulf. Lihatlah dari pakaiannya.
Papa Gulf melihat Mew dari ujung kepala sampai ujung kaki.
Setelah selesai melihat itu, sang papa pun mengikuti sang mama ke dapur."Papa seperti tidak yakin bahwa dia teman Gulf, maa" tanya sang papa
"Mama pun baru melihatnya pa. Mungkin itu teman baru Gulf." Kata sang mama sambil membuat teh untuk Mew.
"Mungkin!" Kata sang papa
"Yasudah. Kalo begitu papa ke kamar Gulf dulu. Apa dia sudah mendingan atau masih panas." Lanjutnya lagi.
"Gulf sudah mendingan pa.. dia sudah mau makan, tidak seperti kemarin." Kata sang mama"Kalo begitu, mama antarkan minuman ini pada anak itu dulu ya pa" kata sang mama
"Krab.."
"Kalo begitu papa ke kamar Gulf dulu." Kata sang papa
Mereka pun berjalan berlainan arah.Sang papa pun ke kamar Gulf.
Dan dia pun mengetuk pintu kamar anaknya.
"Nak. Ada temanmu dibawah" kata sang papa
Gulf pun membuka pintu kamarnya.
"Krab paa.. kalo begitu, Gulf menemuinya dulu ya pa." Kata Gulf
" Apa kau sudah mendingan?" Kata papanya
"Seperti yg papa lihat. Gulf sudah sembuh." Kata Gulf sambil tersenyum"Kalo begitu, turunlah dengan hati." Kata sang papa
"Krab paa.." kata Gulf
Dia pun turun dari tangga dengan pelan.
Sang papa pun melihat anaknya berjalan takut anaknya terjatuh dari tangga.Sedangkan sang mama sudah menyerahkan teh pada Mew.
"Minumlah nak" kata mama Gulf
"Maaf, merepotkanmu bu." Kata Mew
"Ohya, sebelumya ibu pernah melihatmu. Tapi ibu takut salah orang." Kata mama Gulf ragu
"Saya pernah mengantar Gulf kesini Bu. Mungkin karna malam dan mungkin ibu lupa dengan saya." Kata mewMew dan ibunya sedang berbicara seperti sangat serius.
Padahal hanya menanyakan tentang Mew saja.
Gulf sudah sampai diruang tamu."Sepertinya serius kali." Kata Gulf sambil tersenyum
"Watdii phi." Kata Gulf
"Watdii Gulf." Kata Mew
"Kalo begitu ibu ke kamar dulu ya." Kata sang mama
"Jangan terlalu lelah Gulf" kata mama gulf
memperingatkan Gulf
"Krab maa.." balas gulf"Bagaimana phi tau rumahku?" Tanya Gulf
"Aku kan pernah mengantarmu kesini! Tapi aku tidak tau pasti yg mana rumahmu" jawab Mew.
"Lalu, bagaimana phi bisa masuk ke rumah Gulf?" Tanya nya lagi
"Daritadi sebenarnya phi sudah sampai disini, phi bingung yg mana rumahmu"
"Phi ragu menanyakan itu padamu. Hingga phi tanpa sadar memencet klakson mobil terlalu kuat. Hingga ada bapak² yg menghampiriku" lanjutnya lagi"Apa papa berkata kasar pada phi?" Tanya Gulf
"Papa tidak akan seperti itu Gulf." Kata papa yg tiba² datang dari arah belakang.
"Bukan begitu, paa" kata Gulf menyela
"Papamu begitu baik Gulf. Malah papamu yg membantu phi masuk ke rumah ini." Bantu Mew
"Papa memang baru bertemu dengan temanmu ini. Tapi papa tidak akan seperti apa yg Gulf pikirkan!" Kata papa Gulf
"Maafkan Gulf pa, Gulf gak bermaksud.." katanya terpotong"Papa mengerti, lanjutkan saja pembicaraan kalian" kata papa Gulf
"Krab pak.. pa.." kata mereka berdua
Papa pun berlalu meninggalkan mereka berdua
Gulf tetap menundukkan kepalanya mengingat kejadian tadi.
"Papamu sangat baik Gulf. Dia sama sepertimu." Kata Mew
"Papa orang terlalu baik, dan tak mudah tersinggung seperti ku!" Kata Gulf seakan mau menangis"Sudahlah. Lagian papa mu kan tidak marah" kata mew
"Bagaimana keadaanmu sekarang?" Kata Mew mengalihkan pembicaraan.
"Aku sudah mendingan phi. Tidak terlalu panas seperti kemarin" kata Gulf membalas pertanyaan Mew.
Gulf pun menegakkan kepalanya kembali.
"Syukurlah kalo kau sudah sehat. Ini untukmu" kata Mew menyerahkan bawaannya.
"Terima kasih phi." Kata Gulf
"Sama² nong" kata Mew sambil tersenyum.Note : tetap suka ya sama cerita ini☺️
KAMU SEDANG MEMBACA
Mewgulf : " Kesempurnaan Cinta "
ФанфикCerita pertamaku🎉 maaf kalo ada salah² kata Maklum masih pemula, semua ini hanya karangan penulis Karna ia menyukai mewgulf ☺️