awal mula 3

2K 105 1
                                    

Setelah mendapatkan buku tersebut, Mew memilih duduk didekat jendela. Sebelum dia membaca bukunya, dia memasangkan headset dihpnya untuk menghindari suara diruang itu.

Dia pun berkonsentrasi. Membaca buku tersebut dan menyalin buku tersebut di laptopnya. Saat dia ingin menyalin bukunya, laptop miliknya ternyata habis baterai nya

Dia mengambil tasnya untuk mencari dimana cas laptopnya. Saat mencari cas tersebut dia tidak mendapatkannya. Dia kesal sambil menggerutu "sial, dimana cas ku?"
Akupun membongkar tas ku sambil melepaskan headset pada telingaku. Aku tetap mencari dimana casku.

Seorang laki² diujung sana sedang memantau mew. Dia untuk membaca bukunyaa.
Dia ingin berkonsentrasi pada bukunya lagi namun terusik oleh suara barang² Mew.

Diapun langsung mendatangi Mew "hei Khun, bisakah kau muneletakkan barangmu dengan pelan."
Mew pun membalas "maafkan aku, aku sedang mencari sesuatu." Tanpa melihat orang tersebut.

Lelaki tersebut bertanya lagi pada Mew "Khun sedang mencari apa? Mungkin bisa ku bantu." Katanya.
Namun mew, tidak bergeming. Dia tetap membongkar tasnya.
"Sebentar, aku sedang mencarinya"

Karna merasa diabaikan, lelaki itu menggelengkan kepalanya lalu meninggalkan Mew. Saat lelaki hendak meninggalkan Mew. Mew pun memanggilnya.

"Khun, bisakah kau membantuku?" Kata Mew. Lelaki itupun berbalik dan Mew terkejut bahwa lelaki yg ia minta tolong ternyata pria tadi yg tidak sengaja yg ingin buku Mew ambil.

"Apa yg bisa kubantu?" Kata lelaki itu sambil tersenyum kepada Mew.
"Bisakah aku meminjam cas laptopmu? Nanti akan aku kembalikan!" Kata Mew pada lelaki itu.

Diapun mengambil charger laptopnya dan memberikannya pada Mew. "Ini ambillah, aku pergi dulu karna waktu istirahatku telah selesai." Katanya kembali ke tempat duduknya sambil mengemasi tas dan bukunya. "Terimakasih Khun!" Kata Mew sambil tersenyum.

Mew pun berpikir bagaimana nanti dia mengembalikan charger itu. Dia tidak mengetahui ruangan lelaki itu, tanpa pikir panjang "ini aku kembalikan!" Kata Mew.

Lelaki itupun berbalik untuk melihat Mew "bukankah Khun memerlukannya? Pakailah dulu karna ku lihat kau sangat memerlukannya." Kata lelaki itu melihat Mew dan tersenyum saat melewati Mew.

Itu semakin membuat Mew bingung. "Bagaimana nanti aku akan mengembalikannya, sedangkan aku tidak mengetahui ruangan atau kelasmu." Kata Mew. Membuat lelaki tadi berbalik lagi.

"Kau bisa mengembalikannya lagi padaku setelah kelasku selesai. Jikalau Khun tidak mengetahui kelasku, tunggu saja aku dilobi ketika kelasku selesai. Aku akan menunggu disana!" Kata lelaki itu.
Membuat Mew semakin bingung " jam berapa kelasmu akan berakhir. Atau setidaknya aku bisa ke kelasmu." Kata Mew.

Mewgulf : " Kesempurnaan Cinta "Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang