Chap 12 : Kebersamaan

497 43 2
                                    

Mereka masih duduk dibangku itu.
Diam.. dan tidak ada pembicaraan apapun.
Gulf tersenyum kearah Mew begitupun sebaliknya.
Mew pun menyandarkan kembali badannya dibangku itu.
Gulf duduk dengan meminum susu yg ada ditangannya.


Gulf menaruh kembali gelas yg dia minum tadi.
Mew melihat kearah Gulf
Disudut bibir Gulf masih ada sedikit sisa susu yg diminumnya.
Mew pun bangun, lalu memegang kedua pipi Gulf.
Gulf terkejut, karna Mew melakukan itu.
Jarak mereka semakin dekat tanpa jarak.




"Phi.." kata Gulf gugup
Mew pun mengelap sisa susu yg ada disudut bibir Gulf
Gulf pun memejamkan matanya tiba-tiba.
Mew tersenyum melihat itu.
"Knapa kau memejamkan matamu, hm.." kata Mew
Gulf pun membuka kedua matanya
Gulf pun masih diam karna malu
"Knapa kau diam, hm.." kata Mew
Gulf pun menggelengkan kepalanya.
Mew pun gemas.
Dia langsung mencubit pipi Gulf




"Aw.. sakit phi" kata Gulf
Itu kata pertama Gulf setelah kejadian tadi.
"Knapa kau mendiamkan, phi" kata Mew
"Aku tidak mendiamkan, phi. Hanya saja aku malu.. karna.." kata Gulf menggantung
Lalu dia menundukkan kepalanya.
"Karna kau takut aku menciummu. Aku masih tau tempat Gulf" kata Mew mengusak kepala Gulf
Wajah Gulf tampak merah sekarang
"Heii.. ada yg malu na.." goda Mew
"Phi.." kata Gulf
Mew pun tertawa kecil




"Ayo kita bersandar lagi" ajak Mew
Tapi mereka pindah dibangku yg tidak ada jarak.

"Ayo kita bersandar lagi" ajak MewTapi mereka pindah dibangku yg tidak ada jarak

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kursi yg mereka duduki sebelumnya

Kursi yg mereka duduki sebelumnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kursi sekarang yg mereka duduki

Gulf pun menyila kakinya.
Sedangkan Mew bersandar dibahu Gulf
"Phi.." kata Gulf
"Biarkan seperti ini, Gulf" kata Mew
Gulf pun mengelus kepala Mew
Mew yg diperlakukan seperti itu hanya tersenyum.
Mereka berdua pun menikmati paginya dengan cara seperti itu.






3 jam kemudian...

Mereka tertidur di bangku itu
Dengan posisi Mew tidur dipaha Gulf, dan Gulf tidur disandaran bangku itu.
Jam sudah menunjukkan pukul 12 siang.
Tiba² hp Gulf berbunyi, namun Gulf tidak bergeming.


"Mew.." panggil mama
Mama terkejut melihat Mew dan Gulf tertidur di kursi itu.
"Seperti tidak ada tempat tidur saja" kata mama
Mama pun menghampiri mereka.
Lalu membangunkan Mew dan Gulf.
"Mew.."
"Gulf.."
Kata mama sambil menepuk pelan pipi Mew dan pundak Gulf
Mew pun menggeliat dan membuka matanya
Sedangkan Gulf, dia tetap tertidur walau sedari tadi dia dibangun.






Mew pun terkejut melihat ada mamanya didepan mata.
"Mama.." kata Mew lalu bangkit tidur dari pangkuan Gulf
"Knapa kau tidur disini hmm.. knapa tidak dikamar" kata mama
"Mew ketiduran ma.. makanya Mew tidur disini" kata Mew
"Bangunkan Gulf.. suruh dia tidur dikamarmu" kata mama
Mew pun mengangguk.



"Gulf.."
Gulf tidak bergeming.
"Nong.."
Gulf hanya menggeliat namun tidak bangun dari tidurnya.
"Sayang.."
Kata Mew sambil memegang kuping Gulf
Gulf pun membuka matanya.
Mama Mew terkejut, melihat Mew memanggil Gulf dengan panggilan "sayang".
Gulf pun mencipitkan matanya.



"Sepertinya dia masih ngantuk. Cepat bangunkan dia, lalu suruh dia tidur dikamar mu. Mama mau pergi dulu." Kata mama
"Mama mau kemana?" Tanya Mew
"Ke tempat teman mama" jawab mama
Mew pun mengangguk.
Lalu dia pun membangunkan Gulf lagi.
Gulf kalo sudah tidur, susah untuk dibangunin.





Mew pun mengangkat badan Gulf.
Gulf semakin tidak nyaman dalam tidurnya.
Gulf pun membuka matanya.
"Phi.." kaget Gulf
"Kau sudah bangun?" Kata Mew
Dia terkejut melihat mama Mew ada disitu.
"Turun kan aku phi" kata Gulf malu
Mama hanya tersenyum melihat.
Gulf pun malu, dan hanya bisa memukul badan Mew pelan.




"Kalian lanjutkan saja acara mukul memukul dikamar kalian. Mama pergi dulu ya, Mew.. Gulf.." kata mama sambil tertawa pelan
Gulf pun semakin malu mendengar itu.
Gulf pun sudah berdiri.
Mama pun pergi meninggalkan mereka.




"Knapa phi tidak membangunkan ku. Kan malu ada mama phi tadi" kesal Gulf.
"Phi sudah membangunkanmu, nong. Namun kau masih saja tidur." Kata Mew
Gulf pun semakin kesal dan malu karena Mew
"Tapi tidak perlu menggendong kan Gulf seperti itu didepan mama phi" kata Gulf
"Knapa?" Tanya Mew
"Gulf malu phi.." kata Gulf
Jujur dia malu karna tadi dia digendong didepan mama Mew tanpa sadarnya.




Mew pun tersenyum mendengar itu.
"Kesayangan phi ini bisa malu juga hm.." goda Mew sambil mencubit hidung Gulf gemas.
"Phi.." kata Gulf semakin kesal
Gulf pun berjalan duluan mendahului Mew
Mew pun tertawa pelan, lalu mengikuti langkah gulf

Mewgulf : " Kesempurnaan Cinta "Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang