IYB.3

510 47 5
                                    


Gulf pun duduk disamping Mew.
Ada rasa canggung saat dia duduk disamping.
Mew pun menghidupkan musik dimobilnya.
Dia tau, bahwa Gulf merasa canggung disampingnya.

Akhirnya, Gulf memilih untuk bertanya duluan.
Karna sedari tadi dia penasaran, Mew mau mengajak nya kemana.

"Phi ingin mengajakku kemana?" Tanya Gulf
"Phi ingin mencari condo untuk phi tinggali nantinya" jawab Mew
"Aw.. jadi bagaimana dengan orang tua phi?" Tanya Gulf
"Mereka sudah setuju." Jawab Mew
"Oh.." kata Gulf sambil menganggukkan kepalanya.

Gulf pun mengangguk kecil dan bernyanyi pelan pada musik itu.
"Dia sangat menggemaskan. Apalagi saat dia menyanyi seperti itu." Kata batin Mew
Mew pun tersenyum, lalu fokus lagi pada jalannya.

30 menit kemudian..

Gulf pun tertidur di mobil mew.
Mew pun tersenyum melihat Gulf telah tertidur.
"Ingin sekali aku ingin mencubit pipi nya. Dia lebih terlihat imut saat dia tertidur seperti ini." Batin Mew

Mew pun mengelus kepala Gulf pelan sambil fokus pada setirannya.
Gulf merasa nyaman saat Mew mengelus kepala nya.
"Dibalik muka juteknya. Ternyata dia orang yg peduli" kata batin Gulf.
Gulf tau bahwa Mew mengelusnya tadi.
Dia menyipitkan matanya untuk melihat Mew.
Dia pun tersenyum, dan melanjutkan tidurnya.

Mereka pun telah sampai di condo yg telah dipilih oleh Mew.
Mew pun memasuki area itu.
Dia pun memarkirkan mobilnya.
Setelah dia selesai memarkirkan mobilnya.
Dia bingung mau bagaimana membangunkan Gulf.
(Dicium aja phi, pasti bangun🤭
Hehe canda phi✌️)

Akhirnya Mew pun menepuk pelan pundak Gulf.
Gulf pun menggeliat dalam tidurnya.
"Gulf"
"Nong.. bangunlah. Kita sudah sampai" kata Mew.
Gulf pun mengucek matanya.
Dan dia melihat sekelilingnya.
"Kita sudah sampai phi" tanya Gulf bingung,
Karna dia belum sepenuhnya sadar dari bangun tidurnya.
"Ia nong, kita sudah sampai" jawab Mew sambil tersenyum.

"Maafkan aku phi. Telah tertidur tadi" kata Gulf
"Tidak apa² nong, mungkin kau lelah dalam perjalanan tadi." Kata Mew
"Sekali lagi maafkan aku, phi." Kata Gulf
"Sekali lagi kau minta maaf. Phi akan mencium mu" goda Mew
"Phi Mew.." kata Gulf sambil meninggikan suaranya.
Muka Gulf saat ini sangat merah karna ulah Mew.

"Phi hanya bercanda nong. Mana mungkin phi akan mencium mu" kata Gulf
Gulf pun hanya menganggukkan kepalanya.
"Kalo begitu ayo kita turun" kata Mew
"Krab phi.." kata Gulf

Saat gulf hendak ingin mencabut sabuk pengamannya, tangan Mew sudah berada ditempatnya.
"Phi, aku bisa sendiri" kata gulf
"Tidak apa² nong" kata Mew sambil melepaskan sabuk Gulf
Setelah selesai melepas sabuk Gulf
Dia pun melepaskan sabuknya sendiri .

Mereka pun turun dari mobil
Dan melihat sekeliling condo yg Mew inginkan.
Sepanjang jalan Gulf hanya tergagum melihat condo ini.
"Aku pasti tidak sanggup tidak sanggup membayar biaya condo seperti ini. Ini pasti sangat mahal" kata batin Gulf

Gulf pun terus mengikuti langkah Mew.
Tanpa Gulf sadar, bahwa dia menabrak Mew.
(Jadi keinget ke cerita dimana Mew sama Gulf turun dari tangga, Mew turun selamat Gulf malah jatuh nabrak Mew karna kelewat satu anak tangga, untungnya Gulf langsung di peluk
Loh kok curhat minn, yaa maaff🤣)

Mew pun memegang badan Gulf dan berbalik menghadap Gulf.
"Ada apa nong? Mengapa kau melamun?" Tanya Mew
Gulf hanya menggelengkan kepalanya.
"Aku tidak apa², phi" jawab Gulf tersenyum
"Apakah nong lelah karna mengawani phi mengelilingi ini?" Tanya Mew
"Tidak phi" jawab Gulf

Mewgulf : " Kesempurnaan Cinta "Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang