Happy reading beans💕
***
"Ya karna lo nya yang cengeng, coba lo gak cengeng pasti air matanya gak bakal keluar."
"Aaaaaa......Shella kaget!" teriak Shella tak terkendali, akibat mendengar suara yang tiba-tiba muncul dari arah belakangnya.
"K-kak Arion? Kakak ngapain disini?"
Ya pria itu adalah Arion, Arion mengikuti Shella saat melihat gadis itu berlari sembari menangis dan itu membuat Arion sangat khawatir. akhirnya Arion memilih mengikuti Shella ketimbang mengikuti lomba yang sebelumnya ia ikuti.
"Tadi gue ngikutin cewek yang lari ke arah rooftop sambil nangis, gue takut dia bakal lompat dari sini kebawah kalau gak ada yang jagain," jawab Arion sembari berjalan kearah Shella.
"Dih apaan, Shella gak segila itu ya," bantah Shella.
"Emang gue sebut nama lo?" tanya Arion yang membuat Shella mencibirkan bibirnya kesal.
"Keep Smile dong, bohongin semua orang kalau lo sedang baik-baik aja, meskipun kenyataan yang terlihat gak sesuai dengana ekspektasi yang lo inginkan."
"Tetap tersenyum karna kita gak tau, siapa yang pengen liat kita tersenyum dan siapa yang pengen liat kita menangis."
"Jangan nangis! Karna salah satu balas dendam yang paling mujarap saat orang sedang berusaha menjatuhkan kita adalah dengan tersenyum," ucap Arion yang membuat Shella menatap tak percaya kearahnya.
"Kak Arion hari ini gak salah makan kan?" tanya Shella yang membuat Arion mengerutkan alisnya.
"Tumben aja Kak Arion ngomong sepanjang itu," lanjut Shella menjelaskan.
"Gue lagi pengen aja, memotivasi orang sebelum pindah ke alam baqa."
"Enak aja!" ucap Shella kesal.
"Mmm....Balas dendam yang paling mujarab untuk orang yang udah nyakitin kita itu tersenyum ya?"
"Ya," jawab Arion mantap.
"Yaudah Shella senyumin nih, selebar-lebarnya," ucap Shella sembari memasang senyum yang paling indah dan yang paling lebar yang pernah ia tunjukkan kepada Arion. Sedangkan Arion kini menatap Shella dengan wajah bingungnya sembari mengangkat sebelah alisnya tak mengerti.
"Kan Kak Arion udah nyakitin Shella, jadi Shella senyum buat balas dendam dan juga kasih tau kakak kalau Shella baik-baik aja," ucap Shella sembari membuang kasar wajahnya, lalu berdiri berniat meninggalkan pria yang kemarin membuatnya uring-uringan dikamar. Namun saat ingin melangkah. tiba-tiba tangan Shella digenggam erat oleh Arion.
"Gue bakalan buktiin, kalau perasaan gue benar-benar ada buat lo," ucap Arion sembari berdiri lalu berjalan meninggalkan Shella yang masih diam mencerna ucapan Arion barusan.
"Loh.... kok Shella yang ditinggalin, harusnya kan Shella yang ninggalin?" tanya Shella sembari memasang wajah cemberutnya lalu berjalan menuruni tangga.
Tapi saat di pertengahan tangga, Shella menghentikan langkahnya sejenak, memikirkan ucapan Arion.
"Kak Arion bener meskipun Shella agi marah dan sedih, Shella gak boleh terlihat lemah di mata orang-orang yang ingin jatuhin Shella. Shella harus tunjukin ke semua orang kalau Shella baik-baik aja," ucap Shella sembari berusaha membentuk senyuman tulus di wajahnya lalu kembali melangkah menuruni anak tangga.
****
"Shella mana sih ya allah," ucap Mila khawatir sembari berjalan mondar-mandir dihadapan ke tiga temannya sembari menggigit kukunya.
![](https://img.wattpad.com/cover/207942219-288-k676598.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Look At Me!!! [Follow Sblm Membaca❤]
Teen FictionSalah satu bentuk pembodohan diri adalah disaat aku tau kamu sedang menjaga hati untuk orang lain, sedangkan aku masih saja setia mencintaimu dari jarak dekat. *** "Kakak tau hal apa yang paling menyakitkan saat kita sedang merasa bahagia?" tanya Sh...