Bab 58 - End

222 23 5
                                    

Diakhir ada kejutan loh😙

Jangan kaget yahh😌

Happy reading Beans💕

***

"Kenapa?"

"Awas aja kalau Kak Arion modus sama cwek-cwek disekolah, kalau enggak—"

"Kalau engga apa?"

"Kalau enggak, body moge kakak bakalan Shella bukain, terus Shella jual ke abang-abang?" Ancaman Shella yang membuat Arion tertawa lepas.

"Iya-iya, sama lo doang," ucap Arion sembari mengacak pelan rambut Shella gemas.

"Yaudah yuk berangkat," ucap Arion sembari memasangkan helm bergambar Stitch dikepala Shella.

10 menit kemudian....

Arion memarkirkan motornya di pinggir jalan.

Shella turun dari motor Arion, setelah itu merapikan roknya yang sedikit lecek.

"Sampai kapan lo mau kayak gini?" tanya Arion setelah diam beberapa saat.

"Maksudnya?" tanya Shella tak mengerti.

"Tiap pagi gue jemput tapi lo turun di perempatan dekat sekolah, Emang nggak capek?" tanya Arion yang khawatir melihat Shella setiap hari berjalan kaki dari perempatan ke kesekolahnya, yang mungkin memakan banyak waktu.

"Capek, tapi mau gimana, Shella belum tau harus jelasinnya gimana."

"Yaudah lu na—"

"Eh jalan, kenapa malah ngegosip sih," ucap Shella sembari menyodorkan helmnya kearah Arion.

"Lo naik aja dulu, masalah ngejelasinnya gimana. Dipikirin nanti."

"Gak. Sana cepetan. Ntar telat." Shella mendorong bahu Arion pelan.

"Inget. Jalannya pinggiran dikit, jangan sammpe keserempet kendaraan. Ini jalan raya."

"Ini udah ke sekian kalinya kakak ngasih tau Shella. Harus sesering apa lagi coba?"

"Sampe gue anter Lo ke depan pagar sekolah," ucap Arion sembari memakai helmnya, lalu menjalankan motornya kearah SMANTAG.

"Huftt..." Shella menghela nafas pasrah, melihat sorot mata Arion menahan kesal, membuat Shella merasa bersalah.

Saat Shella sedang berjalan santai melewati pagar, tiba-tiba seseorang menarik tasnya dari belakang, membuat Shella mundur dengan gerakan cepat.

"Eh...eh..."

"Jalannya santai aja," ucap Arion yang membuat Shella menutup mulutnya tak percaya.

"Kak Arion ngapain?" Bisik Shella sembari melirik kearah sekitarnya, dan benar kini dia dan Arion menjadi pusat perhatian siswa-siswi SMANTAG.

"Masalahnya cuman karna lo ga bisa jelasin ke mereka kan?"

"Kali ini biar gue yang jelasin, gue khawatir kalau lo harus jalan kaki setiap hari, cuman karna takut ketahuan."

"T-tapi."

"Kali ini gak pake kata tapi, Ayo!" ucap Arion sembari menggandeng tangan Shella intens.

Look At Me!!!                                            [Follow Sblm Membaca❤]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang