shard of hope (2)

875 104 5
                                    

POV ?????

"Kita akan lihat seberapa hebat ya kamu mendapatkan benda itu Ciel Phantomhive" ucap (?????).

"Permainan ini pasti akan sangat seru" ucap (????).

POV ????? End








"Kau yakin disini?" Tanya Ciel Phantomhive pada dektetif Scotland yard.

"......." Lillian terdiam di tempatnya.

"Ya, kebanyakan pedagang yang membuka tokoh ini pada meninggal karena kedinginan dan toko ini tetap buka" ucap dektetif

" Ciel-kun ini nama tempat ya" ucap lau  pada Ciel menunjukkan toko itu.

"Karena saya yang mengajak maka kalian tolong tunggu di luar sebentar" ucap detektif Scotland yard itu  dan masuk kedalam.

" Dasar ceroboh" ucap Ciel dengan nada datar.

"Ini  karena dia sangat semangat ,
Jadi kita di mana sekarang?" ucap lau.

" toko Undertaker!,kita bertemu dengan di kasus Jack the ripper! Ingat?" Ucap Ciel pada lau.

"Dia pasti langsung K.O!, Sebastin ce-" ucap Ciel terpotong oleh tawa di dalam.

"HAHAHA!!!"" Tawa Undertakerdi dalam.

'dasar autis apa perlu saya antara dia kerumah sakit jiwa? Eh! Di zaman ini mana ada rumah sakit!' batin lillian melihat undertaker yang gila (?) Dan Ciel melihat dengan ekspresi yang aneh (?).

Dan setelah memasuki toko undertaker.

"Apa yang kau lakukan pada dia?" Tanya Ciel penasaran.

" Saya cuman bicara biasa dia tiba tiba tertawa" ucap detektif Scotland yard itu dengan bingung.

"Aberlain orang yang menakutkan...." Gumam Ciel kecil yang masih bisa didengar oleh lillian.

"Kau benar benar berbakat ,tuan inspektur!" Ucap Sebastin Michigan dengan tulus.

'di sini emang tidak ada yang waras? Atau cuman saya dan detektif Scotland yard yang waras juga?' batin Lillian yang bingung mau gapain.

"Ceritakan pada kami tentang cincin itu undertaker!, Mayat yang ditemukan tadi pagi seharusnya ada cincin ya itu!" Ucap Ciel didepan undertaker.

"Ada kemungkinan cincin itu terkubur di sekitar lokasi kejadian itu? ,Saya mohon demi keamanan para penduduk London!" Tanya detektif Scotland yard itu dengan serius.

" Baiklah kalo kamu begitu bersungguh sungguh saya akan mengantarkan ya" ucap Undertaker setelah ketawa gak jelasnya.

5 menit kemudian.

" Tuh , disitu ambilah" ucap santai detektif Scotland yard.

"Mungkin pemahat es menemukan cincinnya dan menjadi aksesoris ya" ucap lau.

'ingin sekali aku berkata kasar!' batinnya lillian menetes keringat dingin.

"Opsir cepat ambil cincin itu ada disana" perintah detektif Scotland yard yang entah dari mana bawahnya muncul tiba tiba pada saat bawah itu ingin mengambil tiba tiba ada seorang berbicara.

"Apa yang kalian lakukan ,pada patung es tersebut!" Tanya seseorang dengan jenggot putih bersama empat temannya (?).

"No no no! , Kalian tidak boleh menyentuh  gadis suci untuk pemenang ya ini , kalian tidak boleh menyentuh ya" ucap  Viscount of Druitt.

" Vi-viscount Druitt!" Gumam Ciel yang bisa didengar oleh lillian.

'bangke! Bangs*t! ,Sih bencong datang dimana mana anj**g!' batin Lillian yang hanya bisa menepuk jidatnya.

Reinkarnasi   [Black Butler X OC]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang