Samuel akhirnya tiba di rumah Charlie, Pada saa itu juga Hans, Rendy, keysar, Justin, Luna dan Reza sudah keluar, acara penyambutan sudah selesai
" eh udah selesai ya acaranya?" Tanya Samuel
" aduh mamae Lo sih pake telat segala" ucap Hans
" Naya mana..." tanya Samuel
" Naya lagi istirahat di kamarnya, mendingan Lo jangan ganggu istirahat Naya, Naya kan baru pulih" ucap Rendy
" iya Sam, besok kan bisa ketemu lagi sama Naya, Naya harus istirahat yang banyak supaya cepat sembuh." Timpal Justin
" kita pulang aja ya yuk..." Rendy dan lainnya pun mengajak Samuel pulang
" maafin aku Nay, aku sebenernya kangen banget sama kamu, kamu istirahat ya, biar cepat sembuh" kata Samuel dalam hatiDi dalam kamar, Naya berdiri menghadap jendela, ia melihat Samuel diajak pergi oleh rendy dan lainnya, di ambang pintu, Maya, Raina Ariel dan Mita berdiri sambil melihat Naya
" Aku tu sebenarnya kangen banget sama kamu Sam, aku tadi berharap kamu ada di sini nyambut aku, aku pengen kita kayak dulu lagi, tapi aku kecewa sama kamu sam, kamu memilih percaya sama orang lain dibandingkan aku, kamu malah langsung mengambil keputusan sepihak, aku sakit hati sam" Naya melangkah menuju ke tempat tidurnya, Maya, Raina, Ariel dan Mita segera keluar dari kamar.Di rumah Candra
Andy, Tina dan Candra berada di dapur
" kamu bener bener keterlaluan Andy, kenapa kamu ngak bisa menganggap Rendy adik kandung kamu, liat Sam, Sam yang jelas bukan anak kandung mama dia tetap anggap Rendy adik kandung nya, kamu kenapa sih beda sama Sam?" Tanya Tina
" ma, mama ngak boleh ngangap Rendy sebagai anak kandung, ada adik kandung Andy di luar sana ma, pa, Andy berhak tau siapa dia dan orang tua kandung Rendy berhak berkumpul dengan anak kandungnya" jawab Andy
" kamu tenang dulu ya Andy, papa udah mikirin masalah ini dan papa udah bicara di rumah sakit Garuda untuk mencari bayi yang tertukar sama Rendy waktu itu" ucap Candra
" Andy cuma ngingetin pa.."
" Andy, papa setuju dengan mama, Rendy akan tetap menjadi bagian keluarga kita akan menjadi anak papa dan mama dan menjadi adik kamu dan Sam ngak ada yang berubah" lanjut Candra
" Andy mama mohon sekali ini aja, kali ini aja kamu dengerin apa kata papa, mama sama papa akan melakukan yang terbaik buat Rendy, dan kita tau apa yang kita lakukan..." timpal Tina
" Andy, kamu jangan terlalu khawatir ya, biarkan papa dan mama yang menyelesaikan masalah ini"
" Andy mama mohon sama kamu, kamu harus janji sama mama kalo kamu akan merahasiakan ini dari rendy kalo Rendy tau soal ini Rendy bakalan stres mama mohon sama kamu, ingat ya Andy, kamu harus janji sama mama, yuk pa.." ajak Tina, Candra dan Tina pun pergi
" mama sama papa khawatir banget kalo Rendy sampe syok tau soal ini, tapi kemaren kemaren pas aku pergi mereka pada cuek ini ngak adil!! Rendy selalu dapat segalanya, kasih sayang mama, papa, Ariel dan temen temen lainnya padahal aku yang anak kandung" kata Andy dalam hatiDi jalan menuju taman
" maya ngak tega deh liat Naya galau terus terusan, Maya pengen Naya ceria lagi kayak dulu.." ucap Maya
" iya may, gue juga ngak mau Naya galau terus terusan gini, tapi kita musti ngapain,.ngak gampang rencanain sesuatu kalo Naya bisa menebak nya.." timpal Raina
" iya, kita ngak bisa berbuat apa apa, rencana waktu itu aja gagal." Ucap MitaMaya, Raina, Mita dan Ariel melihat Rendy dan lainnya di taman. Rendy, Hans, keysar, Justin, Luna dan Reza duduk di bangku taman sedangkan Samuel duduk di bebatuan menghadap belakang.
Ternyata Samuel sedang menangis, ia tak ingin teman temannya melihatnya menangis seperti anak kecil yang merindukan seseorang,
Rendy, Hans, keysar, Justin, Luna dan Reza sudah tau kalau Samuel sebenarnya tengah menangis, mereka hanya duduk tak bisa berbuat apa apa..Di dalam kamar, Naya duduk di ranjang sambil melihat foto ia bersama dengan samuel di ponselnya
" sam, maafin aku ya, aku egois banget, aku ngak mikirin perasaan kamu, aku sayang sama kamu sam, aku kangen sama kamu" ucap NayaDi taman, Samuel berdiri sambil menatap danau yang tidak begitu luas
" Aku sayang sama kamu Naya!!!!!!! Aku kangen sama kamu!!!" Teriak Samuel, ia kembali duduk dan memeluk lututnya menenggelamkan wajahnya agar semua orang tidak melihatnya menangis
KAMU SEDANG MEMBACA
True Love Mermaid
Teen FictionAriel, seorang putri duyung yang cantik dan baik hati, menjalani kehidupan yang damai dan bahagia di bawah laut hingga dia menemukan sebuah cincin ajaib. Cincin ini memiliki kekuatan untuk mengubahnya menjadi manusia. Tertarik dengan dunia manusia d...