My girlfriend is a doctor [ End ]

32. Ibu Kepo

~Jadilah dirimu sendiri tanpa bersembunyi dibalik tubuh seseorang yang bisa membuat mu nyaman kapan saja~

Kini Stela, Selly, Fariz dan juga ibu sudah berada di meja makan. Selly sangat terharu melihat kekompakan keluarga Stela ini dan mungkin ia adalah wanita paling beruntung dipertemukan oleh keluarga Stela.

Aksi melamun Selly sudah diperhatikan oleh ibu, ibu melihat Selly akhir akhir ini seperti mengalami masalah.

Ingin sekali rasanya ibu menanyakan kenapa Selly selalu melamun dimeja makan, tetapi ibu mengurungkan niatnya itu karena saat ini juga ada Fariz dan Stela di meja makan.

"Selly?" panggil ibu dengan nada lembut.

"Hah? I-iyah bu kenapa?" tanya Selly dengan gugup.

"Harusnya ibu yang tanya begitu, kenapa kamu sering melamun sih?"

"Ooh, gak papa kok Bu. A-aku cuman pusing dengan tugas dikelas karena kan aku murid baru jadi harus mempelajari semua materi dalam waktu singkat."

Sanggahan Selly sangat tak dipercaya oleh ibu, tetapi ibu harus seolah olah percaya akan semuanya karena ia tau gimana sifat anak anaknya itu.

"Yah udah jangan melamun mulu, udah lanjutin sarapannya biar kalian gak telat ke sekolah" ucap ibu yang langsung dianggukin oleh semua.

Ting

Suara bel rumah Stela berbunyi yang membuat kegiatan sarapan bersama pun harus tertunda.

"Biar aku aja Bu!" ucap Selly lalu berjalan dan melihat siapa yang bertamu.

Saat Selly membuka pintu, ia terpaku dengan apa yang ada dihadapannya kali ini.

Cowok terpopuler di kalangan SMA Nusa bangsa dan juga kalangan diluar sekolah, kini menjadi cowok bucin yang rela menjemput ceweknya sepagi ini.

Iyah, dialah Raditya Kevano. Cowok itu datang dengan bermaksud untuk menjemput Stela dan juga Selly agar berangkat bersama.

"Cewek gw ada didalem?" tanya Kevano membuat lamuan Selly buyar.

"Ada kok kak lagi sarapan, yuk masuk dulu!" tawar Selly lalu diangguki oleh Kevano.

Stela yang melihat Kevano sedang berjalan menuju meja makan membuatnya tak percaya bahwa cowok satu ini menempati janjinya untuk menjemput nya.

"Morning semua" ucap Kevano sambil tersenyum manis.

"Morning to, kamu siapa?" tanya ibu.

"Say-"

"Teman Stela bu!" potong Stela dengan gugup.

"Teman apa teman?" ejek ibu yang membuat Selly dan juga Fariz melihat nya tertawa.

"Temen bu, ibu gak percaya sama Stela?"

"Ibu percaya kok tapi ibu lebih suka kamu jujur!"

Deg