27. Lebih Takut

635 109 54
                                        


Mirae menyerahkan testpack itu.

Hyunjae dengan ragu-ragu bergerak meraihnya. Ketika benda pipih itu sudah berpindah ke tangannya, Hyunjae nggak langsung mengamati. Terlebih dahulu Hyunjae menatap Mirae yang terlihat enggan menatapnya balik.

Hyunjae menelan salivanya berat, lantas kemudian arah pandangnya ia alihkan ke arah benda pipih di tangannya.

Lalu dalam hitungan detik, Hyunjae menemui titik itu. Titik dimana ia bisa melihat apa hasilnya.























































Satu garis merah.









Rasanya campur aduk.

Hyunjae mematung.
Sementara Mirae, cewek itu benar-benar nggak memiliki ekspresi apapun. Seperti kecewa, muak, tapi juga sedih.

Hyunjae terdiam sejenak. Ditatapnya Mirae, yang lagi-lagi enggan menatapnya balik.

"Kamu mau marah sama aku,
karna aku marah sama kamu, atau bentak kamu?"

"Silakan." ucap Hyunjae mempersilahkan. Cowok itu nggak tau harus berbuat apa setelah tes itu membuktikan bahwa tuduhannya terbukti salah.

Mirae diam sejenak, cewek itu bicara tanpa gairah.
"Aku nggak marah,"

"Tapi aku sedih."

"Bukan sedih karna kamu marah sama aku. Bukan juga karna kamu bentak aku." lanjut Mirae lagi.

Sejenak Mirae menjeda, matanya benar-benar redup.

"Aku sedih karena kepercayaan yang ternyata enggak kamu punya buat aku."

"Aku sedih karena secara nggak langsung kamu menganggap aku perempuan yang nggak punya martabat."

Entah mengapa, Hyunjae merasa terpojokkan atas ini.

"Emangnya selama ini, dari pandangan kamu, aku ini perempuan seperti apa, sih, Mas?" Hyunjae bisa melihat jelas, Mirae bertanya dengan menyedihkan.

Hyunjae diam seribu bahasa, hatinya mencelos.

Ada perasaan bersalah yang  mendalam pada diri Hyunjae.

Ada perasaan bersalah yang  mendalam pada diri Hyunjae

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.






Apa yang Mirae ucapkan adalah benar. Hyunjae menyadari itu walau terlambat. Dia udah terlanjur menyakiti.

Mirae terlanjur sedih dan kecewa.

Nggak apa, kan?

Wajar, kan?

Atau justru wajib?

Hyunjae sudah menuduh Mirae, dia juga nggak memiliki kepercayaan kepada Mirae.

Marry Your Heart Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang